Evanescent ✓

15 - Pergi

Pantulan diri Eun Bi sedang menggosok gigi di depan cermin terlihat bergerak sangat lamban, setelah membereskan segala peralatan yang di gunakan untuk makan, wanita itu bergegas menemani Mi Cha yang entah kenapa berberapa hari ini mulai bersikap posesif, biasanya anak gadisnya itu selalu melakukan hal sendiri tanpa di bantu Eun Bi kembali untuk melakukan ritual sebelum tidur-----seperti membasuh wajah, tangan dan kaki, tidak lupa menggosok gigi dan bergegas menuju tempat tidur. Anaknya itu merengek jika ia takut pada jendela kaca miliknya yang berkata seperti orang tengah mengetuk-ngetuk pintu jendela kamarnya, padahal itu hanya ranting yang tertiup angin.

Eun Bi menemani sembari ikut membantu Mi Cha sampai pada mimpinya, barulah ia keluar dari kamar anak itu dan bergegas kembali ke kamar menemukan diri Jungkook yang lebih dulu bergelung dengan selimut, Eun Bi memilih tidak perduli kendati menjadi sesak pikirannya saat menemukan diri Jungkook yang tiba-tiba saja meninggalkan meja makan saat setelah mendengar jika Eun Bi dan Mi Cha baru saja mengunjungi kediaman Yoon Gi.

Apa lelaki itu cemburu?

Hanya pertanyaan itu yang terus berputar tanpa henti, mengulang pada putaran yang sama sampai membuat Eun Bi pusing sendiri memikirkannya, terlebih sekarang Eun Bi sudah tau sela untuk tidak terlalu menaruh harap lagi kepada sosok Jungkook yang entah kemana hatinya berlabuh, mengucir surai menjadi satu kepalan besar di ubun-ubun kepala, membiarkan anak rambut yang ikut basah saat Eun Bi bergerak mencuci wajah berniat menyingkirkan minyak wajah yang berlebih.

Keluar dari kamar masih menemukan diri Jungkook yang tertidur membelakanginya tanpa mengenakan baju atasan, melirik sekilas kemudian bergerak mematikan lampu kamar hingga menyisakan temaram, bergerak terbaring di samping lelaki itu, mencoba memejam berharap menjumpai bunga tidur lebih cepat, namun pada sepuluh menit berikutnya mata itu kembali terbuka menemukan jam telah menunjukkan pukul dua belas malam, menatap hening langit-langit kamar tanpa pikiran berarti, beralih untuk membuka laci samping tempat tidur di mana lampu berwarna kuning itu berdiri menyinari ruangan temaram yang sedang ia tempati, merasa ada yang salah saat menemukan benda yang biasanya ia simpan di sana tidak terlihat melainkan hanya laci kosong yang ia temukan, wajah milik Eun Bi terlihat resah sehingga menciptakan gerakan yang dapat mengusik tidur Jungkook.

Masih dengan gerakan membuka laci urutan pertama hingga terakhir, hasilnya nihil, Eun Bi sama sekali tidak bisa menemukannya kendati ia ingat sekali jika semalam benda itu berada di sini, menghela berat selagi mengacak surai miliknya yang telah bucar ikatan kuciran yang sebelumnya terikat rapih di atas kepala.

“Sial.” decaknya pelan, tanpa sengaja terdengar oleh Jungkook yang sendari tadi terbangun dari tidurnya berbalik menemukan diri Eun Bi yang terduduk di depan nakas dengan wajah frustasi, lelaki itu menggerakan tangan untuk mengapai benda yang berberapa waktu lalu ia simpan di dalam saku celana kemudian berdeham, hal di mana membuat diri Eun Bi di pacu kuat kerja jantungnya saat menemukan benda yang ia cari berada di dalam gengaman Jungkook.

“Apa benda ini yang kau cari?” tanya lelaki itu dengan nada yang entah mengapa terdengar mengejek di telinga Eun Bi, membuat wanita itu hanya menghela berat selagi tersenyum sinis di sana. “Ya, kenapa kau mencurinya?”

Lelaki itu diam selagi menatap Eun Bi dengan alis bertaut. “Sudah berapa lama?”

“Bukan urusanmu, lagi pula itu tidak penting sama sekali untuk di katakan. Kembalikan, atau aku...” kata Eun Bi menggantung dengan diri Jungkook yang sekarang bangkit dari ranjang, bergerak mendekat ke arah Eun Bi ikut duduk di hadapan wanita itu yang sekarang menatapnya tajam sekali.

“Atau apa?” tanya Jungkook ikut memanasi diri Eun Bi yang sepenuhnya benci sekali di tatap remeh seperti itu, membuat wanita itu hanya tersenyum asimetris bangkit dari duduknya menatap Jungkook yang mendongak ikut bergerak menatap dengan kedua bola matanya di mana Eun Bi bergerak menuju ke arah lemari dan mengeluarkan koper dari sana membuat lelaki itu di serang detak jantung yang tidak mengenakan di sana, bagaimana Eun Bi membongkar lemari menarik semua pakaiannya untuk di letakan ke dalam koper.