🌌𝕃𝕒𝕤𝕥 𝕊𝕦𝕞𝕞𝕖𝕣🌌

807 76 5
                                    

Sedih,cemas bahkan gelisah bercampur sekian kalinya saat Taehyun semakin melangkah mendekat menuju tempatnya tinggal,ia tidak tahu pasti bagaimana ekspresi sang eomma ketika melihat anaknya dengan luka lebam di pipi,sudut bibir dan dahinya,perutny...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sedih,cemas bahkan gelisah bercampur sekian kalinya saat Taehyun semakin melangkah mendekat menuju tempatnya tinggal,ia tidak tahu pasti bagaimana ekspresi sang eomma ketika melihat anaknya dengan luka lebam di pipi,sudut bibir dan dahinya,perutnya masih begitu keram tak memudahkan diri nya berjalan lebih cepat.

Keringat bercucuran namun ia tetap bisa menekan tombol sandi apartemen,pintu mulai terbuka kemudian ia secepat mungkin masuk lalu pergi.

Tak semudah yang ia harapkan,sosok yang ia takuti kini sudah mendekatinya dari ruang tamu membuat dirinya semakin pasrah dengan keadaan.

"Kau sudah pu-"

Sowon mendekat secepat kilat melihat luka dari sudut bibir anaknya berwarna biru,beberapa luka lainnya yang kini berhasil membuat Sowon menatap sinis Taehyun.

"A-apa yang terjadi?kenapa kau terluka?kau bertengkar!?",tanya Sowon bertubi-tubi membuat Taehyun semakin bingung untuk menjelaskan nya.

"Cepat kemari biar eomma obati."

Sowon menarik gelisah anaknya,berlari cepat mencari kotak P3K untuk mengobati luka Taehyun yang sesungguhnya telah diobati,namun bukan Taehyun jika hanya bisa menurut dengan keadaan dan lebih memilih mengikuti alurnya.

_*_*

Taehyun masih diam ketika Sowon mengompres luka di pipinya,tidak ada rasa sakit mendalam saat eommanya mengobati lukanya.

"Sekarang kau tau bukan apa yang harus kau lakukan?", Taehyun mengganguk.

Selembar kertas terpisah dari halamannya dan kemudian titik-titik tinta mulai menyatu merangkai beberapa kata hingga setelah beberapa saat, Taehyun memberikannya ke Sowon.

'Aku mengikuti apa kata eomma,aku menjadi pemeran utamanya'

Sowon tertegun membaca lembaran tersebut,manik matanya menatap lekat pria mungil di depan nya kini telah berubah tidak seperti ia bertemu dengan Taehyun untuk pertama kali setelah belasan tahun.

Sowon memeluknya menyalurkan kehangatan akan kasih sayang kepada anak bungsunya, asalkan Taehyun baik-baik saja dirinya mencoba untuk bertahan dari ketenangan tanpa mengambil langkah cepat.

"Wahh adikku sudah besar ternyata."

Taehyun Sowon menoleh melihat Yeonjun yang masuk ke rumah tanpa ada satupun mengetahui nya,begitupun Soobin yang baru saja keluar dari kamarnya membawa plaster luka kemudian memberikan nya ke Sowon.

"Jika ada waktu luang aku bisa bukan mendengar cerita mu bagaimana kau bertarung dengan orang lain,apa dia pencuri?",tanya Soobin namun tak di gubris oleh Taehyun.

"Sudahlah yang penting Taehyun baik-baik saja.",timpal Yeonjun namun Soobin hanya berdehem merespon ucapan kakaknya.

"Guryongpo...bukankah pantai itu yang akan kita datangi besok?",tanya Yeonjun.

Our Summer[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang