[i]𝘛𝘩𝘦 𝘊𝘶𝘳𝘴𝘦𝘥 𝘊𝘳𝘰𝘸𝘯✔

11- Our way

"Masa iya mahkotanya udah ketemu?" Tanya Yoonbin tak percaya.

"Percaya sama mereka? Bullshit banget." Sahut Jihoon. Kejulidannya mulai keluar.

"Kita mau nyari tau beneran kak?" Tanya Doyoung.

"Iyalah, kita penasaran sama siapa yang nyuri." Jawab Yoshinori semangat.

"Kita mulai nyari darimana?" Tanya Mashiho.

"Kita ke museum." Jawab Asahi.

Mereka lalu bersiap-siap menuju museum.

"Aishhhh, anak-anak ini bandel." Ucap Woonggi sebal.

"Heh, kamu juga kan anak-anak." Sahut Minsu.

Kedua valkyrie ini ditugaskan untuk mengawasi anak-anak magnum.

"Kita cegah kak?" Tanya Woonggi.

Minsu menganggukkan kepalanya. Let's time to acting.

***

Anak-anak magnum keluar dari rumahnya Yoshinori, tempat mereka berkumpul.

"Ehmmm, permisi?" Ada seorang lelaki yang sepertinya masih muda dibanding Jihoon menghampiri mereka dengan raut kebingungan. Itu Woonggi yang tengah menyamar.

"Ada apa ya?" Tanya Doyoung sopan.

"Saya lagi nyari alamat, tau alamat ini?" Jawab dan tanya Woonggi sambil menyodorkan sebuah kertas berisi alamat.

"Wahhh ini sih lumayan jauh kalau dari sini." Jawab Asahi.

"Yahhh, kesasar jauh nih. Boleh minta tolong anterin saya? Saya kehabisan ongkos." Pinta Woonggi dengan wajah imutnya. Bikin Jihoon hilap, dan Yoonbin kicep.

"Ehem, boleh kok." Sahut Yoshinori menyadarkan BinHoon.

"Makasih banyak ya." Kata Woonggi senang.

"Gue, Mashi sama Doyoung ngaterin dia. Sisanya ke museum ya." Titah Yoshinori.

"Siap." Sahut Jihoon.

Yoshinori, Mashiho dan Doyoung pun mengantar Woonggi menuju tempat yang dimaksud dengan menggunakan bus umum.

***

Jihoon, Yoonbin dan Asahi berjalan ke halte yang tak jauh dari kompleks perumahan Yoshinori.

Saat mereka tengah menunggu bus, Minsu yang juga tengah menyamar untuk menahan mereka mulai melancarkan aksinya.

Dia membawa banyak barang belanjaan, dan duduk di halte disamping Yoonbin tepatnya.

"Aduhhh hari ini panas banget, mana banyak banget barangnya." Minsu mulai memancing.

"Kenapa dek? Barangnya banyak banget?" Tanya Jihoon angkat bicara. Dia agak gak tega melihat Minsu yang badannya mungil membawa banyak barang.

"Hehehe, ini saya bawa barang belanjaan titipan mamah." Jawab Minsu. Kok dia geli dipanggil adek? Umur mereka gak jauh beda kalau Minsu juga manusia biasa.

"Mau kita bantu? Kasian banget kamu bawa barang banyak gitu." Tanya Asahi.

"Aduhhh gapapa, gak usah." tolak Minsu.

"Gapapa dek. Kasian badan kamu ntar nambah mungil." Kata Yoonbin.

Minsu pengen jitak kepala Yoonbin aja rasanya, sembarangan dia ngomong.