Katanya, manusia menyukai gosip. Entah siapa yang mengatakannya, tapi hari ini FISIP menyerebak gosip lagi. Padahal baru selesai UTS kemarin, sudah ada gosip tidak enak lagi soal Caitlin. Wah, ini pasti karena kejadian beberapa hari yang lalu itu.
Caitlin menyentuh sudut bibirnya.
Kampret banget...
Gadis yang saat ini sedang berjalan menuju kantin kesayangan penghuni FISIP itu merasakan tubuhnya dirangkul seseorang. Ia menoleh dan mendapati Katy sedang nyengir lebar. Kenapa lagi...
"Gue ada pertanyaan pilihan ganda. Lo harus pilih,"
Caitlin mendengus. "Gak usah aneh-aneh,"
"Alah, cupu lo," ejek Katy, senyum masih menghiasi wajah ayunya.
"Yaudah, cepet,"
"Ganteng siapa: Kabem periode lalu atau Kabem periode sekarang? Gak boleh bohong,"
"Ganteng Yogi," jawab Caitlin melepaskan rangkulan Katy. Obrolan soal Kabem tidak ada habisnya membuat pipinya merona.
"Apasih lo ah, gak asyik," sungut Katy.
"Kayak baru nyadar aja lo," tukas Caitlin. Ia menghampiri kios Chinese food di ujung.
Sayup-sayup terdengar Katy memanggil namanya. Ia menoleh.
Maunya apalagi sih orang itu?
"PESENIN GUE JUGA KAYAK BIASANYA!"
Itu Katy. Memang tidak tahu malu sekali. Teman macam apa yang membuat temannya jadi sorotan lautan manusia ketika orang itu jadi bahan gosip?
Suara notifikasi di ponselnya mengalihkan perhatiannya sejenak. Melihat nama yang muncul di bar notifikasi, ia membukanya.
line
ares
kabem yacaitlin
sewot loares
ati-ati baper
gue gak tanggung jawab
ya kalo putus lagicaitlin
iya bawel
gue putus sama mantan gue
kemarin juga gak nyari loares
caitlin
KAMU SEDANG MEMBACA
retreat
Fanfictionft. christopher chandra bayuaji ───── "hierarki tertinggi dari move on itu bukan ketika lo berhasil melupakan, tapi ketika lo bisa memperlakukan dia sama seperti lo memperlakukan orang lain--entah itu as strangers atau as your friend. ya, intinya lo...