Jennie kini tengah berdiri dan menatap sebuah lemari di depannya dengan tatapan bingungnya. Jennie tengah bingung harus mengenakan pakaian apa untuk pergi kekantor Taehyung.
"Huft aku harus menggunakan apa! " Teriak Jennie prustasi, setelah lama berbolak balik didepan lemari seperti setrika, akhirnya pun Jennie menemukan pakaian yang sekiranya cocok untuk pergi kekantor Taehyung. Ya Jennie memilih dress santai berwarna merah cerah dengan motif kotak-kotak.Dress selutut tanpa lengan itu sangat cocok melekat ditubuhnya.
Dengan cepat Jennie berkaca didepan cermin, memoleskan sedikit bedak pada wajahnya dan lipstik pada bibirnya yang memang sudah berwarna merah Chery alami. Sekarang tampilan Jennie seperti seorang gadis remaja SMA yang sangat manis, orang-orang pasti tidak percaya bahwa dirinya sudah menikah dan sudah lulus dari SMA beberapa tahun yang lalu.
Jennie pun melangkahkan kakinya keluar dari rumah untuk mencari taksi, karena supir dirumah dilarang oleh Joy untuk mengantarkan Jennie, dan berakhir lah Jennie yang kemana-mana harus menggunakan taksi atau angkutan umum yang lain.
"Taksi! " Teriak Jennie, setelah memberitahukan alamat yang ingin dituju nya pada sopir taksi, Jennie pun lebih memilih menikmati pemandangan luar dari dalam taksi lewat kaca Jendela mobil, puas melihat pemandangan luar atensi Jennie pun teralihkan pada rantang yang berada pada pelukan nya.
'Semoga saja Taehyung suka'.
🌹🌹
Jennie menatap kagum gedung mewah didepan nya,memang sih tidak sebesar kantor tuan Kim yang berada dipusat kota, tempat dimana Jennie bekerja dulu. Jennie pun memilih melangkahkan kaki memasuki halaman kantor Taehyung, baru saja beberapa langkah, Jennie memilih memberhentikan kakinya karena mendengar suara riuh-riuh dari dalam Kantor.
Jennie yang penasaran pun memilih melangkahkan kakinya lebih dekat dengan pintu masuk kantor, namun langkah nya terhenti ketika matanya menangkap segerombolan wartawan yang keluar dari kantor Taehyung. Bisa Jennie lihat wartawan-wartawan tersebut sedang mewawancarai Joy "si model papan atas".
Jennie pun lebih memilih untuk tidak melanjutkan langkahnya, dan menunggu sampai segerombolan wartawan tersebut bubar. Jennie yang sedang asik menendang-nendang batu kerikil kecil disekitar kakinya pun tersentak kalau mendengar teriakan Joy yang memanggilnya.
" Jennie sini! "Teriakan Joy yang menggema tentu saja membuat atensi para wartawan tersebut menoleh kearah Jennie yang sedang melakukan kegiatan unfaedah nya.
" Aku? "Tanya Jennie tanpa suara sambil menunjuk dirinya sendiri, Joy pun lantas dengan cepat mengangguk mengiyakan" Ayo sini! "Teriak Joy sambil tersenyum riang. Jennie pun tak ambil pusing langsung saja dirinya berlari kearah Joy dan Taehyung yang masih dikelilingi oleh segerombolan wartawan.
" Ada apa Joy? "Tanya Jennie ketika sudah berhadapan dengan Joy.
" Dimana makanan ku Jen? "Tanya Joy yang masih setia dengan senyum manisnya untuk Jennie, yang tentu saja itu palsu.
" Oh, ini! "Jennie pun memberikan rantang yang dari tadi dirinya peluk kearah Joy.
" Terimakasih Jen"ucap Joy dengan lembut, Jennie pun membalasnya dengan senyum yang lebar, karena Jennie berpikir mungkin kini Joy tidak membencinya lagi.Taehyung hanya memandang kedua istrinya dengan bingung 'kapan mereka akur?.
Ya! Memang Taehyung tidak tau rencana terselubung Joy kepada Jennie, itulah mengapa sedari tadi Taehyung memilih untuk diam. Para wartawan bingung dengan kedatangan Jennie, lantas salah satu dari mereka pun bertanya.
"Em... Maaf mbak Joy, saya mau bertanya, siapa perempuan ini, asisten baru mbak ya? " Tanya salah satu wartawan pada Joy. Joy pun bersemi Rika dalam hati 'yes rencana ku berhasil! ' Joy pun lantas mengangguk "iya dia asisten baru saya, kan asisten saya yang lama udah berhenti kerja sama saya karena hamil, makanya saya memperkerjakan dia sebagai asisten saya! " Ucap Joy sambil menunjuk Jennie yang tengah mematung ketika mendengar penjelasan Joy tadi.
"Iyakan sayang? " Tanya Joy pada Taehyung sambil bergelanjut manja di lengan suaminya, Taehyung pun lantas mengangguk karena dirinya tahu bahwa Joy ingin seluruh wartawan tahu bahwa Jennie adalah asisten Joy bukan istrinya.
"Iya, dia asisten baru istri saya, saya lihat dia bekerja dengan baik selagi menjadi pembantu di rumah saya, makanya saya berinisiatif untuk menaikkan pangkat nya sebagai asisten istri saya" Jelas Taehyung.
Entahlah bagaimana perasaan Jennie saat ini, yang jelas saat ini Jennie merasa ada ribuan panah yang menancap dihatinya, ketika Taehyung hanya menganggap dirinya pembantu. Jennie tersenyum miris meratapi nasibnya, Jennie sadar bahwa pernikahan ini bukakan kehendak suaminya, tapi apa pantas Taehyung memperlakukan nya seperti ini? Sungguh ini sangat menyakiti hatinya.
"Iya saya hanya asisten dari ibu Joy, kalo begitu saya permisi dulu" Jennie pun pamit dari sana karena tidak bisa membendung air mata nya lagi.
TBC....
Hallo aku update ye😅😅
Maaf aku gak update semalam soalnya kuota ku habis 😩😩😩😩
Makanya baru bisa update hari ini😅😅😅
Vote and coment nya jangan lupa ya😅😅
Kalo kalian vomet aku jadi semangat up nya😁😁
KAMU SEDANG MEMBACA
Nerochytis(END)✔
Rastgele"aku hanya tenggelam dalam lautan harapan yang telah kubuat sendiri" "jangan pernah berharap lebih, karena kamu itu hanyalah parasit didalam rumah ini" mencoba bertahan adalah satu-satunya cara agar jennie bisa mendapat sebuah balasan manis nya cin...
