Berkencan

538 43 0
                                    


Taehyung menghentikan mobilnya di rumah mewah milik ibunya. Ia malas sebenarnya karena ibunya memintanya untuk mengajak Hyerin jalan-jalan. Gadis itu kini sudah berada dirumahnya dengan senyum menyungging di bibir cantiknya. Siapapun yang melihat Hyerin pasti akan terpikat dengan pesona gadis itu. Tapi tidak dengan Taehyung, Kayla adalah gadis satu-satunya yang bisa memikat hatinya. Walaupun Hyerin lebih cantik dari Kayla, tapi kenyamanan dan cinta itu ia dapatkan dari gadis polos yang menjadi mantan asisten dan kini menjadi kekasihnya itu.

"Taehyung-ah, eomma kira kau tak akan datang." Ucap Hana sambil tersenyum. Ia memperhatikan wajah datar putranya yang tak biasa itu. Kemarin putranya itu pulang dengan wajah sumringah tapi kini ia seperti tidak mau mengajak Hyerin jalan-jalan. Sebenarnya Hana sangat tidak tega pada putranya namun janji tetaplah janji yang harus dipenuhi.

"Kami berangkat eomma." Ucap Taehyung sambil membungkukkan badannya. Hyerin terkejut dengan Taehyung yang tiba-tiba melenggang pergi. Begitupun Hana yang masih mematung melihat putranya yang baru kali ini bersikap tidak sopan padanya.

"Kami permisi Hana-ajumma, Annyeonghaseo."Hana tersenyum dan menganggukkan kepalanya saat Hyerin membungkukkan badannya lalu berlari keluar mengejar Taehyung.

"Maafkan eomma nak." Gumam Hana saat melihat Hyerin berlari kecil mengejar Taehyung.

Taehyung masuk kemobilnya tanpa membukakan pintu untuk Hyerin dulu. Gadis itu juga malah terdiam tak berani membuka pembicaraan dengan Hyerin. Taehyung fokus mengemudi dan berhenti dilampu merah. Ia harus mematuhi peraturan lalu lintas juga.

"Tae." Panggil Hyerin namun Taehyung tak menggubris, ia menginjak pedal gas saat lampu berubah hijau.

"Kenapa?" Tanya Taehyung datar, tak mengalihkan perhatiannya dari jalanan didepannya.

"Kita akan kemana?" Tanya Hyerin.

"Aku tidak tahu, kau mau kemana?"

"Aku juga tidak punya tujuan, tadi ajumma hanya memintaku untuk pergi denganmu tapi tidak mengatakan kemana kita akan pergi.

Taehyung menghentikan mobilnya di pinggir jalan. Ia menatap Hyerin lekat, gadis itu memberanikan diri menatap Taehyung. "Kenapa berhenti?" Tanya Hyerin.

"Hyerin-ah, aku tidak bisa menikahimu." Ucapa Taehyung membuat Hyerin menahan air matanya.

"Ke-kenapa Tae?"

"Aku mencintai orang lain, aku sangat mencintainya. Aku harap kau mengerti dan mau meminta agar perjodohan ini dibatalkan."

Hyerin menangis dalam diam. Taehyung semakin merasa bersalah karena membuat gadis itu menangis. "Tapi aku juga mencintaimu Taehyung-ah."

"Maafkan aku Hyerin-ah, aku mencintai gadis lain dan gadis itu juga mencintaiku. Maaf kau tak bisa egois." Sesal Taehyung.

Hyerin menangis terisak dan tiba-tiba keluar dari mobil Taehyung. Taehyung memperhatikan gadis itu yang menghentikan taksi lalu masuk kedalam taksi dan melenggang pergi. Rasa bersalah menyergap perasaan Taehyung, tapi ini yang terbaik karena ia ingin selamanya dengan Kayla.

"Maafkan aku Hyerin-ah, aku tak mau kehilangan gadisku untuk kedua kalinya."

****

Kayla berjalan menuju ke tempat dimana ia dan Taehyung akan bertemu. Mereka telah janjian didekat halte. Taehyung setelah Hyerin meninggalkannya tadi ia langsung menghubungi gadisnya itu. Taehyung masih sangat merindukan Kayla, ia berniat mengajak Kayla ke apartemennya untuk sekedar berkencan.

Kayla tersenyum saat mobil hitam yang ia duga Taehyung terparkir didepannya. Taehyung menurunkan kaca jendela mobil dan tersenyum, lalu tanpa pikir panjang Kayla segera masuk ke mobil Taehyung. Takut apabila ada paparazi yang memergoki mereka.

My Idol Boss (KTH) Tamat!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang