Memang yang dikatakan Taehyung itu benar adanya. Ia pernah melihat Kayla yang datang bersama Siena di jajaran tempat VVIP di konsernya. Mata Kayla yang teduh langsung membuatnya jatuh hati. Ia selalu memikirkan gadis itu. Dan ketika ia mengadakan lowongan kerja tak diduga gadis itu datang padanya meminta pekerjaan.
Sungguh hati Taehyung sangat bahagia hari itu. Tapi ia dapat memanipulasinya. Tanpa fikir panjang Taehyung langsung menerimanya. Melihat wajah polos gadis itu membuat hati Taehyung bergejolak. Demi agar bisa bertemunya setiap hari Taehyung harus membawanya ke rumahnya. Dan tak disangka juga ibunya suka dengan asisten barunya itu.
Kayla berani mengorbankan dirinya untuk Taehyung walaupun ia hanya menjalankan tugasnya sebagai bawahan. Tapi dengan kejadian itu membuat Taehyung semakin mencintai gadis itu dan takut kehilangannya.
Taehyung tak suka jika Jungkook selalu memperhatikan Kayla, mengingat Kayla adalah gadis yang disukai Taehyung sejak lama. Dan takdir membuatnya bertemu Kayla. Apakah ini pertanda jika ia dan Kayla berjodoh? Tapi mengetahui gadis itu tak menyukainya itu membuatnya kecil hati.
"Taehyung-ah ada apa?" Tanya Suga yang sedari tadi memperhatikan Taehyung hanya diam saja.
"Tak ada apa-apa hyung,"
"Matamu tak bisa membohongi ku," ucap Suga tak suka.
"Kau menyukai gadis itu?"
Taehyung langsung menatap Suga lekat sedangkan Suga hanya tersenyum. "Aku tahu semua Taehyung-ah, kau adikku kenapa kau masih membohongi hyungmu ini?"
"Aku tak yakin!"
"Wae?"
"Yoongi-hyung, dia tak menyukai aku." Ucap Taehyung dengan wajah lesu.
"Hei, mana Taehyung yang selalu bobrok. Hanya karena gadis itu tak menyukaimu kau jadi seperti ini?"
"Hyung_
"Perjuangkan, walaupun banyak yang bisa melempar dirinya sendiri padamu tapi ingat. Gadis yang tak pernah menyukaimu sekali dia menyukaimu dia akan selalu menjaga hatinya untukmu." Ucap Suga menasehati. Taehyung terdiam, kenapa Suga begitu yakin jika Kayla akan suka padanya.
****
Kayla turun dari tangga, ia membawa laptop di tangannya lalu memangkunya di sofa diruangan tengah. Di ruangan ini tak ada orang sama sekali itu memudahkan gadis itu untuk menonton I-Land yang dinaungi agensi BTS juga, atau lebih tepatnya sih calon junior BTS.
Gadis itu terpekik saat melihat idolanya perform dia sangat menyukai Sunghoon. Dan ia akan senantiasa mendukung idolanya itu agar lolos dan debut. Selain karena Sunghoon dengan segala karismanya dapat memikat Kayla, Kayla juga menyukainya karena mereka seumuran.
"Sedang menonton apa Kayla-ya?" Tanya Taehyung sambil duduk disebelah gadis manis itu.
"Aku menonton calon juniormu Taehyung-oppa," jawab Kayla yang masih menatap layar laptopnya.
"Dan calon suamiku!" Lanjutnya dengan suara memelan.
Taehyung mendengus kesal. "Lagian aku lebih tampan dari mereka," ucap Taehyung.
"Iya aku percaya oppa itu tampan sekali, sayangnya oppa sudah tua wle." Ejek Kayla sambil menjulurkan lidahnya.
"Aku masih muda ya." Ucap Taehyung tak terima dikatai tua.
"Umurku baru akan menginjak 25 ya, kau ini." Taehyung mencubit pipi Kayla gemas.
"Sakit oppa. Lagian para juniormu ini masih muda oppa mereka seumuran denganku." Ucap Kayla bahagia.
"Cih kau suka sekali dengan anak ingusan seusiamu." Cibir Taehyung merasa tersaingi oleh para juniornya itu.
"Hei mereka seumuran denganku apa kau juga mengataiku anak ingusan?" Kayla berdiri dan berkacak pinggang membuat Taehyung terkekeh.
Taehyung menarik Kayla dan gadis itu jatuh ke pangkuannya. Taehyung melingkarkan lengan kekarnya di pinggang ramping gadis itu. "Gadis kecil sepertimu tak boleh marah marah, nanti cepat tua." Ucap Taehyung.
"Iya tua seperti oppa." Ejek Kayla dengan wajah kesal. Berbanding terbalik dengan hatinya yang kalang kabut menyembunyikan wajah blushingnya.
"Kenapa pipimu merah seperti tomat busuk begitu?" Ejek Taehyung disertai kekehan.
"Enak saja mengataiku tomat busuk!" Protes Kayla tak terima.
Jungkook yang melihat pemandangan itu hanya membuang wajahnya kasar. Ia menghampiri kedua manusia itu dan menarik Kayla hingga gadis itu terduduk disofa. Jungkook dengan tidak tahu dirinya duduk ditengah-tengah antara kedua manusia laknat yang membuat hatinya terbakar itu.
"Mengganggu saja kau ini," sindir Taehyung sambil menatap malas adik bungsunya itu.
"Memang kenapa hyung? aku tak boleh duduk disini?" Sarkas Jungkook.
Kayla yang menyadari adanya hawa tak mengenakan jadi kikuk. "Tak boleh!"
"Kenapa? Kayla-ya tak melarang!" Tantang Jungkook untuk berdebat.
"Diam, jangan mendebatku!" Bentak Taehyung lalu cowok itu beranjak pergi. Ini kali pertamanya Taehyung semarah itu pada Jungkook, dan Jungkook tentu saja terkejut.
"Jungkook-oppa!" cicit Kayla pelan.
Jungkook menghela nafas. "Aku tak tahu kenapa hyung jadi pemarah akhir-akhir ini." Ucap Jungkook.
"Yasudah aku pergi dulu," Kayla hanya mengangguk dan tersenyum tak niat.
Seperginya Jungkook Kayla menaruh laptopnya dimeja dan pergi ke kamar Taehyung. Ia melihat pemuda itu tengkurap di atas kasurnya. Kayla mendekati ranjang Taehyung.
"Oppa!" Panggil Kayla.
"Kemarilah!" Pinta Taehyung dengan suara seraknya.
Jantung Kayla berdegup kencang lalu ia melangkahkan kakinya mendekati Taehyung.
Grep..
Taehyung menarik Kayla ke pelukannya, Kayla tentu saja kaget setengah hidup. "Aku tak suka dia selalu mengganggu kita, aku cemburu Kayla-ya!"
"Oppa kau_
"Berjanjilah kau tak akan dekat-dekat dengan Jungkook lagi!"
"Tapi_
"Berjanjilah!"
"Iya aku berjanji oppa!" Entah dorongan dari mana tangan Kayla mengelus surai biru milik Taehyung. Membuat pemuda itu semakin mengeratkan pelukannya dan menyembunyikan wajahnya di leher gadis itu.
"Jadilah kekasihku Kayla-ya!"
TBC
Jangan lupa tinggalkan jejak:vAurora Dewi.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Idol Boss (KTH) Tamat!!
Dla nastolatkówHan Kayla.. Gadis pertukaran pelajar antara Indonesia-Korea yang merangkak menjadi asisten sekaligus make up artist idol kpop Kim Taehyung. Karena faktor ekonomi dirinya rela menjadi asisten seorang Kim Taehyung, lelaki yang dinobatkan menjadi lelak...