SM 2 | 23. Bahagia tidak?

551 53 31
                                    

"Benarkah kita saling mencinta
Atau hanya pernah saling cinta?" 🎶

Judika|putus atau terus

Senin, 30 November 2020

Hai Readers!

Sebelum baca jangan lupa untuk klik 🌟 dibawah dan spam comment di setiap paragraf nya!

Sebelum baca jangan lupa untuk klik 🌟 dibawah dan spam comment di setiap paragraf nya!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kak Raihan kemana? Dua jam aku di sini tapi dia gak datang-datang juga," ucap Asta dengan suaranya yang mulai getir

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Kak Raihan kemana? Dua jam aku di sini tapi dia gak datang-datang juga," ucap Asta dengan suaranya yang mulai getir.

Sudah sejak tadi Asta sendiri di sini, tanpa makan maupun minum. Asta mencoba menghubungi laki-laki itu, meneleponnya, menghubunginya via chat, tapi tak ada satupun yang dibalas oleh Raihan.

An kamu dimana? batin Asta.

"Atau mungkin dia ketiduran ya? Tapi kenapa semua panggilan aku gak ada yang dijawab? Handphone nya pun pasti berbunyi."

Asta hanya bisa menghela nafasnya. Asta menundukkan kepalanya perlahan dan mencoba untuk berpikir bahwa semua baik-baik saja.

Kesekian kalinya Raihan membuat Asta menunggu selama ini. Pertama kali, Asta hampir saja dilukai oleh beberapa preman karena Raihan meninggalkannya di sebuah halte yang sepi pada malam hari. Itu semua karena Raihan harus mengantarkan Raya pulang. Yang kedua, sepulang sekolah di keesokan hari setelah kejadian sebelumnya, Raihan meninggalkannya lagi dan karena Raya juga alasannya. Yang ketiga, kejadian yang hampir saja membuat mereka putus saat itu, saat mereka janjian akan pulang sekolah bareng, tapi Raihan malah meninggalkan Asta dan menyuruhnya untuk pulang sendiri. Dan lagi-lagi itu karena Raya. Apa mungkin kali ini? Tapi Asta tetap tak ingin berpikiran seperti itu pada Raihan.

"Kamu lupa ya An?" lirih Asta.

"Asta."

Asta melihat kearah suara yang memanggilnya itu terdengar. Di sana ada Bryan yang kebetulan saja baru datang.

"Kakak udah ke sini? Aku kan belum telepon," ucap Asta.

Bryan langsung saja menggandeng tangan adiknya dan membawa Asta keluar dari restoran ini.

✔️ SEPARUH MASA 2 #wattys2021Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang