(SasuNaru) Aku Bukan GAY!

702 46 21
                                    

"Naru........ Tadaima
Lihat! Siapa yang ku ajak? Dan lihat aku bawa makanan kesukaanmu ayo.... kita makan bersama" Ucap pria emo dengan senyuman tipisnya, berjalan kearah dapur sambil menggandeng sosok yang di panggil naru.

"Aniki, kakak ipar ayo.... makan bersama" ajak sasuke.

Sedangkan yang di panggil terdiam menahan sesuatu yang panas yang akan merembas dari mata mereka.

"Apa kau suka naru-koi" ucap pria emo menopang dagu menatap kesamping dengan senyuman di wajah tampannya

"Pelan-pelan naru, lihat kau sudah besar tapi makanmu masih belepotan seperti anak berusia 3th" kekehnya sambil membersihkan sisa makanan di wajah sosok pemuda blonde dengan 3guratan di pipinya.

"Hahahahahahahaa" tawanya lepas terlihat sekali di wajah tampannya terpancar kebahagian, sedangkan 2orang berbeda surai berusaha agar tak menangis.

"Sasuke" panggil laki-laki dengan bersurai raven panjang di ikat longgar dengan garis keriput di sisi hidungnya aka.Uchiha Itachi di sampingnya pria seumuran dengan itachi tapi dia bertubuh sebatas telinga itachi berambut merah bermanik violet hanya mampu menutup sebagian wajahnya dengan tangan kanan terlihat bibirnya yang bergetar aka.Namikaze kyubi

"Hm" jawab yang di panggil sasuke, masi betah memandang sosok di sampingnya sesekali akan tersenyum gemas atau sekedar mengacak surai blonde di sampingnya.

"Naruto sudah ......." ucap itachi ragu

"MENINGGAL SADARLAH UCHIHA!! OUTOTO KU SUDAH MENINGGAL!!" Teriak kyubi bahkan  tubuhnya bergetar menahan emosi.

"Kyu..." panggil itachi.

"APA!! ITU KENYATAANNYA ADIKKU SUDAH MENINGGAL!! MENINGGAL KARNA LAKI-LAKI BODOH YANG DI CINTAI!! BAHKAN RELA MENDONORKAN JANTUNGNYA UNTUK ADIK BANGSAT MU ITU!!" ucap kyubi makin tak terkendali.

"DIAM!! PERGI!! Kalian membuat naruku sedih" ucap sasuke tak terima istrinya di bilang sudah meninggal berdiri dari kursinya memeluk sosok yang sebenarnya hanya ilusi sasuke.

"Dak dak dak dak" suara sepatu tropel "Sssyyyuuuttttt" menarik kerah kemeja sasuke.

"Kyubi! Hentikan lepaskan adikku." Ucap itachi mencoba melepaskan cengkraman kyubi pada adiknya.
       Tapi kyubi seakan menutup telinga.

"Sadarlah sasuke" ucap kyubi lemah matanya memanas.

"Naruto sudah meninggal 5th yang lalu tolong..... lepaskan dia? Dia sudah bahagia di atas sana." Menatap sasuke berlinang air mata sudah tak bisa di bendung lagi menitikkan air mata.

"Kyu....." ucap itachi juga perih.

"TIDAK! Naruku masih hidup dia di sini di sampingku. Aniki! Kau bisa melihatnyakan istriku Narutoku" ucap sasuke keras kepala mencari dukungan dari kakaknya, itachi hanya bisa memejamkan mata mencegah agar air mata yang akan lolos.

Sasuke menengok kearah samping kirinya menatap sosok blonde cintanya menatapnya dengan tatapan sendu dan terluka.

"Gomen. Ikhlaskan aku suke" ucapnya lirih setelah mengucapkan itu menghilang bagai debu.

"Plak" menyingkirkan tangan kyubi dari kerah kemejanya.

"NARUTO......." teriak sasuke langsung berlari keluar dari apartemennya berteriak kesetanan memanggil nama istrinya.

Itachi dan Kyubi yang melihat itu ikut berlari memanggil nama sasuke memintanya berhenti.

"SASUKE! BERHENTI!! SASUKE!" teriak itachi berulang-ulang masa bodo jika ada yang merasa terganggu.

Short Story & Double Story (1): (SasuNaru)&(NaruSasu)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang