02 . 🕊

334 62 15
                                    


"Apaan si young?"

"Ayodong~ pleasee~ gue yang anter lu les ya, ya ya ya ya??" Pinta wooyoung.

zetha menghela nafasnya, ia memikirkan ulang tawaran wooyoung untuk mengantarnya. Dipikir pikir, kalau dia pergi sama wooyoung lumayan hemat uang juga.

Demi uang saku yang tidak berkurang banyak, zetha mengangguk tanda ia mau diantar oleh wooyoung.

Wooyoung tersenyum lebar, lalu ia menarik tangan zetha ke parkiran motornya.

Wooyoung memberikan helmnya pada zetha. Tapi sebelum dipakai di kepala, zetha mencium helm itu. Benar saja, bau rokok. Zetha hanya memutar bola matanya lalu memasang kupluk hoodienya di kepala, dan kemudian memasang helmnya.

"Yok naek."

Zetha lupa, motor wooyoung adalah sumber dosa.. jalan ninja untuk wooyoung modusin zetha. Karena motornya cbr250. Selain itu, zetha juga memakai rok pendek.

Wooyoung yang melihat itu, langsung membuka jaket yang ia kenakan sedari tadi, dan ia berikan kepada zetha. Sebelum zetha pakai, ia mencium jaket itu dari jarak sekitar 20 centi. Yups! Ia mencium bau yang paling dibencinya.

"Bau rokok."

"Pake di pinggang aja, daripada paha kesayangan gue keumbar umbar." Celetuk wooyoung sambil nyalain motornya.

"Apa lo bilang?"

"M-maksudnya, ntar paha lu kemana mana, diliatin orang laen ntar.."

Zetha hanya menggeleng kecil sambil memasang jaket wooyoung di pinggangnya. Selesai memasang jaket, zetha menaiki motor itu.

Tanpa aba aba, wooyoung menancap gasnya, hingga zetha hampir terjatuh dari tempatnya jika tidak memeluk wooyoung. Dibalik helm fullfacenya, wooyoung tersenyum dengan pipi yang sedikit merona.

"BANGSAT!! KALAU GUE MENINGGAL GIMANA?!?!" Protes zetha.

"Gue mau meninggal juga, biar kita pacarannya di akhirat aja."

Saking kesalnya, zetha menoyor kepala wooyoung dari luar helm itu. Zetha hendak melepas pelukannya pada perut wooyoung. Tapi wooyoung menarik tangannya agar kembali ke tempat semula.

"Lu bau rokok."

"Kalau lu jadi pacar gue, gua janji mau ngurangin rokok yang gue isep perharinya."

"Halah, janji buaya mana mau gue percaya."

Wooyoung terkekeh kecil.

"Tanya yeosang, diantara temen temen gue, siapa yang paling dikit mantannya."

"Emgnya siapa?"

"Ya jelas.."






"..bukan gue." Lanjut wooyoung.

"Tolol."

"Ga deng, yang paling dikit mantannya tuh gue. Gue bukan buaya, gue ga mainin cewe seenak jidat kek mereka."

Hati zetha sedikit terenyuh mendengarnya. Tapi sedetik kemudian dia yakin kalau wooyoung cuman ngucapin kata kata buayanya.


〰️〰️〰️


Zetha keluar dari tempat lesnya, dan melihat langit yang udah mulai gelap. Ia mengeluarkan ponselnya, berniat untuk memesan ojek online. Tapi saat baru membuka kuncinya, tiba tiba hpnya di ambil oleh wooyoung.

"Ngapain lo disini?" Ketus zetha.

"Ngapain? Iya juga ngapain ya?" Wooyoung menggaruk kepalanya dari luar helm.

DARK PIGEON || ⎷Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang