DARK PIGEON || ⎷

03 . 🕊

Setelah memberikan helm dan jaketnya, zetha buru buru pergi meninggalkan wooyoung.

"Tha!" Panggil wooyoung yang membuat zetha menghentikan langkahnya.

"Yang tadi.. terserah lu mau dijawab kapan, tapi kalau bisa, secepatnya kasih gue kepastian."

Bukannya menjawab, zetha malah kembali berjalan memasuki rumahnya. Wooyoung hanya tersenyum pasrah. Ia memutar balik motornya, dan pergi meninggalkan kediaman zetha.

Zetha memasuki rumahnya, dan melihat kedua orang tuanya yang sedang duduk berhadapan di meja makan. Hawanya terasa sangan tidak enak.

"Dari mana aja kamu?" Tanya ayahnya.

"A.. t-tadi, aku ngerjain tugas dulu di rumah temen, pa."

Ibunya berdiri dari tempatnya, ia menghampiri zetha yang terdiam dan tertunduk.

"Arzetha.." panggil ibunya dengan telunjuk yang menarik dagu zetha, agar zetha tanggah.

"..kamu boleh main sampai malem.." kini, ia merapikan rambut hitam zetha dari atas hingga pangkal rambutnya.

"..tapi nilai kamu harus ada peningkatan ya." Ia tersenyum manis.

"Ganti baju sana, abis itu, kita makan malem."

〰️〰️〰️

"Kemana aja lu?!"

"Ni anak, pamitnya cuman mau nganter les."

"Hayoh, dari tadi siang ngapain aja lo bedua?"

Wooyoung memutar bola matanya, sambil terkekeh.

"Gue nembak dia."

"HAH?!" Teman temannya langsung duduk dengan tegak.

"Gosah hah heh hoh. Mulut lo pada bau alkohol." Wooyoung menutup hidungnya sambil mengibas kibaskan tangan di depan wajahnya.

'Ting!'

Wooyoung membuka ponselnya begitu mendapatkan notifikasi.

Narinarinarinarinaaaaa

|| Kak, pulang jam berapa?
Aku laper:(

Lah? Ga ada makanan emg? ||
Yauda, bentar lagi kaka pulang ||

———

"Bro, gue pulang duluan ya." Pamit wooyoung.

"Heh! Kemana?! Baru aja sampe." Cegat san.

"Adek gue kelaperan. Ntar malem balik dah."

"Bener ye??"

"Iyee"

Wooyoung keluar dari tempat itu, lalu pergi dengan motornya ke restoran cepat saji terdekat.

"Rina!! nih makan." Teriak wooyoung begitu masuk kedalam rumahnya.

Gadis kecil yang berumur sekitar 13 tahunan itu, berlari keluar dari kamarnya dengan sorakan sorakan kecil.

"Jangan lari, ntar jatoh."

"Aku bukan anak kecil." Rina ngambil kresek yang di tangan wooyoung, terus di bawa ke meja makan.