Selamat membaca ;)
~life story~
Pagi harinya SMA nusa bangsa dihebohkan dengan kedatangan argas bersama dengan sinta di boncenganya, apalagi dengan posisi sinta yang tanpa ragu melingkarkan tangan nya di perut argas. Hal ini membuat para siswa/i mempunyai berbagai anggapan tentang mereka
banyak dari mereka yang terdiam bengong merasa tidak terpacaya, berteriak heboh hingga mengabadikan moment mereka lewat ponsel masing masing. tapi untuk mereka hal itu bukanlah hal yang mengejutkan lagi, terutama untuk sinta, saat memutuskan untuk menerima argas, dia sudah siap dengan segala konsekuensinya nanti.
argas menggenggam tangan sinta mengantarkanya sampai depan kelas. "gue izin bolos"
sinta melongo "hah"
"gue izin bolos mau ke basecamp " jelas argas
"oh, iya"
argas mengangguk. "nanti gue jemput"ucap nya lalu pergi meninggalkan sinta.
sinta bahkan masih belum beranjak dari tempat nya berdiri, gadis itu memperhatikan argas hingga benar benar menghilang dari pandanganya barulah sinta berbalik badan memasuki kelasnya.
"kenapa lo"tanya sinta menatap nadin heran, pasalnya gadis itu memandangnya dengan datar entah apa maksudnya.
nadin menggeleng kembali fokus pada ponsel nya. Hingga jam istirahat tiba tapi nadin masih diam padanya, padahal biasanya gadis itu selalu merecokinya. tidak bisa dibiarkan,
"kenapa sih lo, tiba tiba diem"tanya sinta to the point
"gak"
"jujur gak, gue ada salah?"
"gak"
sinta berdecak "terus apa dong, lo ada masalah?" tanya nya lagi
"gak" jawab nadin
"minggir"sambung nadin karena dia ingin pergi tapi sinta yang duduk disebelahnya menghalanginya.
sinta menggeleng, menarik tangan nadin agar kembali duduk "jawab dulu sih, lo kenapa?"
" lo yang kenapa"bentak nadin emosi
"hah"
"sadar gak sih, gue orang keberapa yang tau soal hubungan lo sama argas ta. lo anggep gue apa huh, sebel gue"
sinta tersenyum geli, "bukan gitu nadin, gue mau ngasih tau lo kemarin tapi kemarin mood gue lagi buruk, bisa dibilang gue kesel sama dia kemarin. hari ini niatnya ma---"
"malem kan bisa" sela nadin
"kan lo gak online dodol"saut sinta
"maaf yah, maukan maafin gue"sambung nya
nadin berpikir sejenak, lalu dia mengangguk "ceritain semuanya dari awal tapi"
"iyaa, kantin dulu yuk"
..........................
didalam ruangan khusus terdapat sebuah meja panjang dan kursi yang berjejer rapi, satu kursi di depan untuk pemimpin mereka. disinilah para anggota inti berdiskusi bersama dengan leader nya. biasanya saat memasuki ruangan ini suasananya akan berbeda dari luar ruangan tidak selalu tapi sering, seperti sekarang, mereka duduk dengan wajah tegang, rapat ini bahkan terjadi secara mendadak.
argas, sang leader alestor datang memasuki ruangan lalu duduk di kursinya. alfin berdiri "apa ada masalah?"
"the lions"ucap argas menyebut nama geng yang selalu bermasalah dengan nya.
"gak ada yang tau kenapa mereka selalu memulai masalah setelah berkali kali kalah"saut gio diangguki yang lainya
haykal mengangguk setuju, the lions itu emang aneh, seolah tujuan mereka memang hanya untuk mengganggu alestor "wajah dari leader merekaa juga gak pernah kelihatan"ucap haykal
"LEONDRA"ucap argas menyebutkan satu nama
alfin melotot terkejut begitupun gio "gak mungkin"elak gio
"sudah lama setiap pertempuran dia gak muncul,"ucap alfin
argas mengangguk "sudah"
"gas---dia?"
argas berdiri enggan memperdulikan apa yang ingin gio sampaikan "10 gue cuma butuh 10 orang dibelakang gue"ucap argas sebelum pergi
"argas selalu meremehkan the lions"komentar reno
.................
"Makasi" ucap Sinta setelah sampai di rumah
argas mengangguk sembari melepaskan helm nya "hm"
1 detik
5 detik
dan 30 detik
sinta mengernyit karena bukanya pergi, argas malah memandanginya tanpa bicara apapun "kenapa"tanya sinta
"pasar malam?"
"hah"
"besok ta"
sinta mengernyit "apasih maksud lo"
argas berdecak "mau ke pasar malam sama gue?"
"lo ngajak gue jalan?"
argas mengangguk "mau?atau mall?"
"pasar malam aja"jawab sinta tersenyum manis
"iya"
Hai, kembali lagi kita hehe
jejak nya yuk, biar aku seneng hehe........
sampai jumpa di part berikutnya.......
~life story~
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Story
Teen Fictionbagaimana rasanya dicintai oleh dua anggota gengster sekaligus? dan, bagaimana rasanya harus bersaing dengan saudari tiri sendiri? KALAU KEPO MAMPIR DONG........