032. kecelakaan

555 114 55
                                    

Keesokan harinya, Hyunsuk dengan terburu buru berlari ke mobilnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Keesokan harinya, Hyunsuk dengan terburu buru berlari ke mobilnya. Setelah mendapat izin dari sekolah, Hyunsuk langsung berangkat ke rumah sakit. Ryujin kecelakaan. Gadis, yang selama ini selalu menemani Hyunsuk kecelakaan.

Disisi lain, Yeri yang mendapat foto Ryujin dibawa ke dalam ambulance membelalakkan matanya. Yeri langsung berlari keluar kelasnya, mencari keberadaan Hyunsuk. Jujur, Yeri tidak pernah tahu apa rencana yang sebenarnya Yena rencanakan. Yeri tidak tahu jika melenyapkan Ryujin berarti membunuh Ryujin.

Yeri tidak menemukan Hyunsuk di kelas laki laki itu. Yeri berlalu keluar sekolah. Lebih tepatnya Yeri berlari menuju cafe Hyunsuk yang ada di depan sekolah. Namun, Hyunsuk juga tidak disana. Yeri langsung buru buru membuka hpnya kembali. Mengabari teman kelasnya untuk mengizinkan Yeri karena Yeri hendak menyusul Hyunsuk ke rumah sakit.

Usai mengirim pesan itu, Yeri kembali membuka room chatnya dengan Yena. Meminta alamat rumah sakit yang merawat Ryujin. Begitu dapat, Yeri langsung memesan ojek untuk berangkat ke rumah sakit. Yeri, bingung harus senang atau sedih.

Selama naik ojek, perasaan Yeri tidak tenang. Ia sangat takut Hyunsuk tahu jika semua ini terjadi karena Yeri dan Yena. Namun, disisi lain Yeri juga merasa bersalah kepada Ryujin. Yeri harus akui jika Ryujin tidak sejahat yang Yena ucapkan. Sayangnya, Yeri juga tidak bisa membiarkan Ryujin tetap berada di samping Hyunsuk.

"Sialan. Kenapa malah jadi lebih rumit sih? Gue pikir dia lenyap tuh semua masalah selesai!" keluh Yeri.

Tak lama Yeri sudah sampai di rumah sakit itu. Yeri buru buru berlari ke arah ugd. Yeri langsung menemukan Hyunsuk yang duduk di pojok ruangan sambil menundukkan kepalanya. Yeri berlari ke arah Hyunsuk lalu menepuk pundak Hyunsuk.

Begitu melihat Yeri, Hyunsuk langsung menarik gadis itu masuk ke dalam pelukannya. Hyunsuk takut kehilangan Ryujin. Bisa dibilang Hyunsuk sangat takut sampai tubuhnya bergetar. Yeri langsung merasa bersalah begitu melihat Hyunsuk yang sangat down.

"Yer. Gue takut keadaan Ryu parah. Gue gasiap Yer, gue ga siap kalo harus ditinggal pergi kayak gini." lirih Hyunsuk.

"Sshhhh, Suk jangan ngomong aneh aneh. Kita harus ngomong yang baik baik supaya Ryujin bisa bertahan." tenang Yeri.

"Katanya kecelakaannya parah Yer. Katanya yang nabrak Ryujin itu mau bunuh diri. Tapi dia mau nabrakin mobilnya, dia gatau ada Ryujin di deket sana." jelas Hyunsuk.

"Terus yang nabrak Ryujin gimana keadaannya?"

"Udah meninggal Yer. Gue takut banget Ryujin juga." lirih Hyunsuk diringi dengan isak tangis laki laki itu.

Yeri langsung kelabakan. Ia berusaha menenangkan Hyunsuk dengan mengelus kepala laki laki itu. Yeri juga sesekali memberitahu Hyunsuk untuk tidak berprasangka buruk. Hyunsuk semakin mengeratkan pelukan mereka. Hyunsuk benar benar tidak ingin Ryujin meninggalkannya.

"Yer, gue belom baikan sama dia. Gue gamau dia pergi sebelum kita baikan Yer." ucap Hyunsuk membuat rasa bersalah Yeri semakin besar.

"Suk, Ryujin pasti gapapa. Kita harus doain dia yang baik baik oke? Jangan ngomong yang buruk buruk dong. Aku yakin, Ryujin pasti selamet." tenang Yeri.

Yeri hendak melepaskan pelukannya dari Hyunsuk. Namun, laki laki itu justru semakin mengeratkan pelukannya. Hyunsuk semakin menenggelamkan wajahnya ke bahu Yeri. Ia menarik Yeri semakin dekat dengannya.

"Suk, aku haus mau beli minum. Aku tinggal sebentar oke?"

Hyunsuk menggeleng. "Please Yer, don't leave me alone." lirih Hyunsuk.

Tanpa Hyunsuk tahu, Yeri tersenyum tipis di belakangnya. Yeri kembali memeluk tubuh Hyunsuk dan mengelus kepala Hyunsuk. Yeri juga menyandarkan kepalanya pada kepala Hyunsuk. Mereka saling menyamankan diri di dalam pelukan itu.

Yeri menarik ucapannya yang menyesal akan rencana Yena yang tidak masuk akal. Yeri juga menarik ucapannya tentang masalah percintaannya yang semakin rumit. Yeri justru bersyukur rencana Yena berhasil. Dengan ini, sudah dipastikan Hyunsuk menjadi miliknya dan Yeri tidak perlu takut akan kehilangan laki laki itu lagi. Untuk kali ini saja, Yeri pantas senang karena saingannya sudah pergi bukan?

 Untuk kali ini saja, Yeri pantas senang karena saingannya sudah pergi bukan?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🅘🅒🅔 🅒🅡🅔🅐🅜 ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang