1 Tahun kemudian.
Hari demi hari telah berlalu, bulan demi bulan pun mulai berganti. Gadis yang sudah setahun lamanya mengalami kritis belum juga sadar sampai saat ini, dia adalah Audy.
Hal itu membuat Ayah dan Bunda gadis itu sangat sedih, bahkan orang-orang disekitarnya. Mereka hanya bisa berdoa semoga putri mereka bisa sembuh dan sadar dari komanya. Dewi malam yang selalu menampakkan sinarnya setiap malam terpancar dari luar kaca jendela.
"Putri Ayah, bagaimana kabarmu, nak?" Ayah Dimas mengusap lembut surai putrinya.
Dia dan istrinya hampir setiap hari berkunjung ke ruangan Audy, sangat sulit menjalani ini semua.
Hal ini membuat hati Ayah Dimas bagai di tusuk belasan belati. Semua ini salahnya, dia sangat menyayangi Audy sama seperti anak kandungnya sendiri.
"Audy, maafin ayah. Ayah tidak bisa menjagamu," lirih Ayah Dimas.
Sedangkan wanita berkursi roda yang berada di sampingnya hanya bisa terisak menerima keadaan. Ini bagai dera yang menghampiri keluarga mereka.
"Ayah tahu kamu pasti akan sadar dan kembali bersama kami, bersenda gurau dan merajuk pada ayah saat Arjun mengganggumu," kekeh Ayah Dimas.
Waktu setahun bukanlah waktu yang sebentar, Audy seperti raga tak berjiwa tapi jantungnya masih berdetak. Membuat mereka masih mempunyai secuil harapan.
"Ayah, kamu liat wajah Audy? Dia sangat tenang tertidur sangat lama," gumam Bunda Lita.
"Sayang? Kamu tidak rindu sama Bunda? Kamu nggak akan ninggalin Bunda kan?" Isak Bunda Lita.
Ayah memeluk erat istrinya, setelah kejadian itu Bunda Lita harus duduk di kursi roda dan benda itu yang sangat setia menemani Bunda Lita disetiap geraknya.
"Kita pulang," ajak Ayah Dimas mendorong kursi roda istrinya keluar dari sana.
****
"Kamu sudah siap, Rivano?" tanya seorang wanita paru baya kepada putranya yang baru saja turun dari lantai atas kamarnya.
Rivano hanya mengangguk dengan dengan langkah gontai dia keluar dan memasuki mobilnya bersama mamahnya.
Liburan kenaikan kelas baru saja berakhir saat ini dia sudah duduk di bangku kelas 12 dan sebelum liburan berakhir dia memilih untuk pulang ke Bandung untuk bertemu kedua orang tuanya.
Tapi siapa sangka kedatangannya justru sangat membuat dirinya kecewa, orang tuanya telah menjodohkan dirinya pada putri rekan bisnis mereka.
Jika tahu akan seperti ini dia tidak akan pulang, dia tidak bisa menjalin hubungan dengan orang lain kecuali Audy. Tapi apalah daya dia hanya bisa pasrah menerima ini semua, mamahnya mengancamnya jika dia tidak menerima ini semua dia tidak akan pernah di anggap sebagai anak dari keluarga Addison.
15 menit kemudian mobil yang mereka tumpangi berhenti di depan restoran mewah tempat mereka melakukan pertemuan ini.
"Ayo turun, jangan buat saya marah lagi, Rivano," celetuk seorang wanita yang diketahui namanya adalah Anita Hara Addison.
"Iya, Mah," jawabnya.
"Kalian sudah sampai?" tanya seorang wanita lain dengan busana yang bisa di bilang sangat kekurangan bahan. Belahan dari dadanya sampai terlihat, hal itu membuat Rivano mendecih lalu membuang mukanya.
![](https://img.wattpad.com/cover/238614247-288-k695498.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dalam Diam (On Going)
Novela JuvenilSeorang wanita dengan kisah cinta yang dialami penuh Lika liku mencintai dalam diam sangat sulit untuk di jalaninya. Akan kah seorang Audy Zahra Damariva bakal bersatu dengan Rivano Johan Addison. Bagaimana kah kisah nya? Bagaimana menurut kalian me...