9. Senam dan Yel-Yel

8.3K 1.5K 728
                                    

꧁✰TADIKA ENHYPEN✰꧂

│◘│
│◘│
│◘│

│◘││◘││◘│

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

│◘│
│◘│
│◘│

Setelah doa bersama, murid-murid bergegas mengambil tas mereka lalu keluar. Namun, hari ini Seulgi harus mengingatkan anak didiknya kalau besok adalah hari Jumat dimana akan diadakan senam pagi.

"Anak-anak...," panggilnya lagi.

Sayangnya 15 anak titisan dakjal yang sialnya ia bimbing tidak mengindahkan panggilannya.

"WOEEE!!!"

KRIIKK KRIIKK

Semuanya langsung berhenti melakukan aktivitas dan menatap Seulgi cengo. Mereka terkejut setelah mendengar teriakan gurunya.

"Ekhem... Besok waktunya senam pagi. Jangan datang terlambat, anak-anakku... Oke sekian dari ssaem, sampai jumpa!!"

WUUUSSHHH

Seulgi seketika menghilang dari pandangan, meninggalkan 15 anak A-1 yang masih bercengo-ria.

│◘│
│◘│
│◘│

Anak-anak kelas A-1 berkumpul di lapangan bersama kelas A-2 dan A-3. Mereka semua berbaris dan untuk kali ini, kelas A-1 mendapatkan reward karena berkumpul lebih dulu.

Seulgi baru ingat jika hari ini, Joy meminta masing-masing wali kelas nol kecil menunjuk 1 muridnya menjadi instruktur senam.

"CLASS!!" ujar Seulgi. Kelas A-1 langsung menatap serius Seulgi.

"Ada apa, ssaem?" tanya Heeseung selaku ketua kelas.

"Jadi gini... Hari ini Joy-ssaem bilang ke Seulgi-ssaem kalau Seulgi-ssaem harus nunjuk 1 orang buat mimpin senam hari ini bareng Joy-ssaem," ucap Seulgi.

Tanpa aba-aba, Sunoo langsung angkat tangan seraya melompat-lompat.

"DDEONU DDEONU!!" ujarnya. Seulgi tersenyum gemas melihatnya

"Sunoo mau?" ucap Seulgi.

"WONIE JUGA MAU!" teriak Jungwon seraya mengangkat tangan.

"Jay juga!!" ujar Jay.

Seulgi jadi bingung. Kenapa 2 anak lainnya jadi ikut-ikutan?

TADIKA ENHYPEN : FIRST CLASS | enhypen ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang