"Makasih ya Jas"ujar Zian begitubturun dari motor Jason.
"Zi,kamu yakin mau pulang ke rumah"tanya Jason sambil melepas helm nya.
"Iya Jas"ujar Zian tersenyum.
"Kalau ada apa apa,telp aku ya"ujar Jason memberi peringatan.
"Iya iya,udah pulang sana"ujar Zian mengibas ngibas kan tangannya.
"Ngusir nih"
"Iya"
"Yaudah aku pulang ya"
Motor Jason telah menghilang di halaman rumah Zian.Zian pun berjalan masuk ke dalam rumahnya.Sebenernya Zian masih memikirkan perkataan Ayah nya,dan juga masih takut pada Ayahnya.Tapi klw Zian tidak ke rumah,mau kemana dia.
"Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam,abis dari mana de"ujar Dion.Zian bengong.Zian sudah lama tidak mendengar Kakaknya memanggil nya Dhe.
"Emm,Z-zian abis jenguk temen"ujar Zian.
"Udah makan?"tanya Dion.
"U-udah Kak"
"Yaudah kamu mandi,tar Kakak anterin Susu ke kamar kamu ya"ujar Dion.Zian sangat ingin menangis,Zian rindu perhatian ini.
"I-iya Kak"ujar Zian.Sial air mata Zian jatuh.
"Kamu kenapa nangis?"ujar Dion sambil mendekap Adi nya itu.
"Hiks..hiks...Z-zian s-seneng Kk,jadi Kk ya-yang d-dulu"
"Maafin Kakak ya,Kakak janji mulai sekarang Kakak bakal lindungin kamu,dari Ayah.Maafin Kakak juga,dulu Kakak sering nyakitin kamu"
"I-iya hiks...hiks...Z-zian sayang Kak D-Dion"ujar Zian sambil terisak.
"Kakak juga sayang sama Zian"ujar Dion.
Dan Kk cinta sama kamu.Tapi Kakak janji bakal hapus rasa ingin memiliki kamu,Kakak harus ngiklasin kamu sama orang lain batin Dion.Jadi,selama ini kamu suka sama Zian bangg (Cece)
"Sekarang kamu keatas ya" Zian mengangguk dan naik ke atas,begitu sampai di kamar Zian langsung masuk ke kamar mandi.
Zian menyelesaikan ritual mandi nya,dan langsung memakai piyama Bermotif boneka Tata.
"Zian,nih minum dulu"ujar Dion yg baru saja sampai dan meletakan susu coklat yg ia bawa di nakas.
"Makasih"Zian meneguk susu itu sampai tersisa setengah.Dan menaruhnya lagi.
"Kak,Zian mau nanya boleh"ujar Zian.Dion yg sedang melihat lihat kamar Zian pun menoleh.
"Hmm"
"K-kenapa waktu itu kk di pukulin Kak Gerald?"tanya Zian.Ya,Zian masih memikirkan hal itu.
"Dia kalah balapan sama Kakak,mungkin dia gx terima"ujar Dion.Tapi Zian masih belum sepenuhnya percaya.
"Ouh"
Maaf kakak bohong,sebenernya Kakak nyakitin perasaan Kakak nya Gerald,itu semua itu biar kakak bisa lupain kamu batin Dion.
"Kakak,kenapa bengong?"tanya Zian.
"Ah,engga.Ada yg ditanyain lagi gx dek"
"A-anu emmm"
"Ngomong aja,Kakak udah lama gx denger kamu curhat"
"A-apa yg di b-bilang A-ayah itu bener?"tanya Zian.Dion tidak bisa berbohong dia mendengar semuanya.
"Engga De,kamu itu anak Bunda Rein,Ayah Arlan,dan adiknya Dion"ujar Dion.
KAMU SEDANG MEMBACA
JASONZIAN
Teen FictionCerita tanpa deskripsi - - - - - Baca ajaa,semoga sukaa Jangan lupa Vote pas baca.Follow juga akun ku:) No Plagiat🚫