pt. 23

86 25 7
                                    

"Gak semua realita harus sesuai ama ekspetasi, adakalanya kita harus accept all the reality and move on. "

•••••
Vote-Nya Gan:)♡

Happy Reading♡

"Yuhu, Nay temen lu yang cakep ini dateng! " teriak Lidya dari luar kamar Nayah.

Nayah segera bangkit dari tidurnya menaruh hp nya di atas nakas.

Lidya masuk di ikuti oleh Fitri dan Kinah.

"Hayo, lu lagi ngapain? " selidik Lidya. Tadi dia sempat melihat Nayah uring uringan memegang hp nya.

"E-enggak ngapa-ngapain dih, " jawab Nayah gugup. Oh ayolah, tadi Nayah kesusahan keluar dari aplikasi wattpad. Mungkin hp nya minta ganti baru kali ya?

Fitri melihat hp Nayah lalu dengan gesit mengambilnya. "Dapet, " ujar Fitri tersenyum kearah Nayah.

"Heh, anjir balikin gak?! " ancam Nayah.

Kinah terkekeh pelan melihat tingkah laku teman-temannya itu. "Udah ah kalian, "

"Oh tidak semudah itu Jumaedah. " memutar bola matanya seolah meremehkan Nayah, "Fit, " ujar Lidya berjalan mendekat kearah Fitri.

"Gaskan! "

Nayah melongos malas. Menatap kedua temannya yang sedang memeriksa hp Nayah.

Jaman sekarang, k-popers polos itu hal yang sangat langkah wahai sahabat.

Lupa, kini mereka bertiga datang untuk menjenguk Nayah, tadi juga Dino menitipkan Nayah karena Dino dan teman-temannya sedang ada rapat osis di sekolah.

Kinah mendekat. Duduk di samping ranjang Nayah.

Mengulas senyum. "Gak ada yang mau di ceritain Nay? " tanya Kinah.

Deg!

"A-apa sih Kin, lu mah, " jawab Nayah lalu bergerak ke samping mengambil remot tv di atas nakas.

Kinah tersenyum. "Kalo ada apa-apa cerita Nay, jangan di pendam sendiri, "

"Enggak ada apa-apa ilah, emang gue kenapa? "

Kinah menghembuskan nafas lalu tersenyum. "Sebelum kamu buat orang lain bahagia, coba cari kebahagianmu sendiri dulu, " Kinah tersenyum. "Jadi egois gak selalu buruk. Kalau terlalu sulit, pikirin aja kebahagian kamu sendiri Nay, kamu boleh lakuin itu, "

Nayah mengangguk lalu tersenyum kearah Kinah. "Makaseh ye bund, emang lu aja yang paling debes d- "

"JADI KITA GIMANA BUND?! " teriak Lidya dan Fitri bersamaan.

Nayah nyengir. "Semua debes moms, "

"Aaaa, "

Lalu mereka berempat berpelukan ala Teletubbies.

•••••

"Sayang! " panggil Sarah yang baru saja memasuki kamar Gutama.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 27, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

GANAYAH Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang