Chap 26

2.7K 168 44
                                    

"mi-mian aku tidak seangaja menabrakmu" ucap seorang Yeoja yang menabrak Jimin. Dia berdiri trgak dan kemudian membungkukkan badannya kepada Jimin.

"Kamsahamnida" ucap orang itu dan beranjak pergi. Tetapi Jimin mencekal tangan yeoja itu.

"Rose!" Jimin.

"iya? Maaf kau siapa yah kenapa kau tau namaku?" yanya yeoja yang adalah Rose.

"Rose apa ini benar kau? Kau--" Jimin menghentikan ucapannya dan teringat sesuatu. Dia kemudia mengecek salah satu lengan Rose, dan dia melihat bekas luka goresan disana. Sekarang Jimin yakin kalau dia memang Rose. {Jadi lengan Rose kan memang ada brkas luka. Masih inget kan? Kalau lupa coba baca chap 15:)}.

Jimin menarik Rose kedalam pelukannya.

"Rose aku benar benar sangat merindukanmu" Lirih Jimin. Rose sedikit memberontak dan melepaskan pelukan Jimin.

"maaf mungkin kau salah orang. Aku tidak mengenalmu."

Deg

Apa yang terjadi? Kenapa Rose tidak mengenali Jimin? Itulah yang ada difikiran Jimin setelah mendengar ucapa Rose barusan.

"Rose kau--" ucapa Jimin terpotong karena kedatangan seseorang.

"Noona?!" panggil namja itu dari jauh bersama dengan seorang yeoja yang menggendong anak kecil.

"noona aku mencarimu dari tadi" ucap namja itu.

"noona hanya jalan² saja" Jawab Rose.

"dia siapa?" tanya Yeoja itu menunjuk Jimin.

"Gw pngen ngmong brdua sm lo!" Bisik Jimin pada namja yang memanggil Rose 'noona' tadi dan tidak menghiraukan ucapan yeoja tadi.

"emm yuna kau ajak saja Noona Rose jalan² aku ada urusan sebentar" ucap Namja itu kepada Yeoja tadi yang bernama Yuna. Yuna hanya mengangguk dan mengajak Rose. Rose berjalan dan sesekali melihat Jimin yang sedang serius berbicara dengan Namja tadi.

'kenapa aku merasa pernah melihat namja itu dan memilimi hububgan dengannya'~batin Rose.
.
.
.

"Sejak kapan lo mengenal Rose?" tanya Jimin.

" maaf apa kau mengenalnya? " tanya namja yang bernama Hueningkai atau biasa dipanghil kai.

"gw swminya" Jimin.

"benarkah? Apa kau yakin?" tanya Kai ragu.

"Dilengan Rose ada luka bekas sayatan kan?" ucapan Jimin yang berhasil membuat Kai percaya. Pasalnya Tidak ada yang mengetahui hal itu selain Yuna dan Kai karena Rose selalu memakai pakaian tertutup. Kai mengetahui hal itu karena diberi tahu Yuna.

"Sebenarnya kami menemukannya di dekat tebing. Aku dan Yuna saat itu sedang jalan² dan kami iseng ingin main di danau yang tidak jauh dari tebing itu. Tapi saat kami asyik bercanda dan menuju danat tersebut kami menemukan noona Rose yang tergeletang dengan kepala berlumuran darah. Kami terkejut dan sedikit takut tapo kami tetap mencoba memeriksa keadaan noona Rose dan ternyata dia masih hidup..." Kai menjeda uvapannya.

"Lalu kami membawanya kerumah sakit dan dokter bilang kalau noona Rose mengalami...AMNESIA. Dia sempat kritis dan dirawat di rumah sakit selama bebrapa minggu. Dan saat dia sadar dia tidak mengingat apa². Kami ingin menhantarnya pulang tetapi kami tidak tau alamatmya. Kami ingat ucapan Dokter bahwa noona Rose tidak boleh mencoba atau memaksa mengingat sesuatu  dan membuarkan ingatannya pulih dengan sendirinya karena itu bisa berpengaruh pada kesehatannya jadi kami memutuskan untuk berbohong kepadanya bahwa Yuna adalah adiknya dan aku adalah adik iparnya. Dia sempat bertanya kenpa dia tidak mengingat semuanya dan kami mengarang cerita palsu." Jelas Hueningkai panjang lebar.

•||_❣JIROSE STORY❣_||• (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang