WIA - chap 16

4.2K 254 9
                                    


Kantin
"Eh gue kebelet, gue ketoilet dulu ya" ucap salsa

Pada saat di perjalanan ia menuju toilet ia mendengar sebuah percakapan dan memutuskan untuk mendekatkan diri agar lebih mendengar ucapan mereka. Dan tidak lupa merekam percakapan itu

"Dia ternyata bodoh" ucap seorang perempuan

"Gue akan buat dia jatuh sejatuh jatuhnya" balas laki laki dihadapannya

"Iya, kita buat dia ngerasain apa yang bokap kita rasain" ujar sang perempuan sambil tersenyum miring

"Kapan kita mau mulai rencana ini?" Lanjut sang perempuan

"Besok" balas laki laki itu

"Tunggu kehancuran mu" ucap merka

Tanpa sadar ternyata ada yang memperhatikan mereka

"Gue harus lapor nih" batin Salsa

Tapi ketika hendak berbalik ia di cekal oleh permpuan tadi

"Wah wah, lo mau kemana. Kita yakin lo pasti denger. Jangan harap lo bisa lepas" ucap perempuan tadi

"Bukannya selama ini lo udah tau. Kalau sampai rahasia ini bocor. Orang terdekat lo dan keluarga lo bakal habis di tangan gue" balas laki laki itu

"I-iya tapi lepasin keluarga atau orang terdekat gue. Gue mohon" ucap Salsa memohon

Akhiranya kedua orang itu melepaskan Salsa. Salsa pun akhirnya bisa menghela nafas.

"Iii takut......tapi boong lo salah cari lawan. Gue ada di lindungannya. Lo bahkan dibawah dia. Bahkan jauh dibawah dia. Ok let's start" batinnya

"Eh sorry lama" ucap Salsa

"Santuy aja kali" ucap yang lain

Merekapun makan dan bercada tawa seperti biasa.

"Eh Queen lo punya waktu ga sore nanti?" Tanya Adit

"Punya emng kenapa?" Tanya Queen

"Em...gue mau ajak lo jalan" Ucap Adit sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal

"Boleh, ayo aja gue mah" ucap Quee

"Ekhem ekmen...gais banyak nyamuk ya.." ucap Talia

"CLBK ni yeee, Cieeeee" serempak mereka

Dan sudah dipastikan diantara mereka ada yang panas dan tetap memasangkan wajah andalannya

"Sabar sabar, dia bukan siapa siapa lo. Lo ga berhak cemburu" batin Leon

"I-ih apaan si, ga lah" ucap salting Queen

Tawa mereka kembali pecah melihat Queen yang salting.

_______________________________________

"Drama lo bagus banget sumpah" ucap perempuan ke 3

"Iya gue tu mau banget deket sana, biar serasa nonton sinetron langsung" balas perempuan ke 2 yang ada di sebelahnya

"Yoi lah, udah cocok belum gue jadi Aktor, Mayan kan nambah uang jajan" ucap perempuan pertama yang sedari tadi dibicarakan

"Eh tapi rencana selanjutnya lo mau ngapain? Secara mereka kan udah mulai bergerak" ucap perempuan ke 2 diangguki yang ke 3

"Ikutin aja drama mereka dulu, kita ibarat aktor dan dia sutradara di dalam film dia" ucap perempuan pertama dengan seringai menghiasi wajahnya
_______________________________________

Who I Am? (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang