You Are (Not) My Destiny Part 10

34 4 1
                                    

Siapkan pemutar musik kamu, cari lagunya dan dengarkan sementara kamu membaca bagian cerita dari novel ini.

1. WANNA ONE – IPU (confession version)

2. SUPER JUNIOR – Let's Not

3. Standing Egg – Little Star

4. Jonghyun & Taeyeon - Lonely

5. ASTRO – Love Wheel

6. TXT – Magic Island

7. GOT7 – Magnetic

8. GOTCHA – Make Sure Today

9. GOT7 – Miracle

10. BTS – Miss Right

SPECIAL APPEARANCE: Stalker Man – Ong Seongwoo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

SPECIAL APPEARANCE: Stalker Man – Ong Seongwoo

HEO CHUNGDAE'S POV

"Saya tau Anda mengikutinya sejak tadi. Apa mau Anda?"

Setelah menjemput Youngkyong dari restauran tempat dia bersembunyi untuk sementara dan pria yang diduga Youngkyong mengikutinya, masih menunggunya di depan restauran. Aku tak bisa melihat wajah pria yang sengaja ditutupinya dengan topi wolnya serendah mungkin, tapi aku lebih tinggi posturnya dari dia, aku tak takut padanya. Lagipula meski keadaan bahaya sekalipun, aku tak akan takut.

"Jawab sekarang atau aku akan menelepon polisi karena Anda menjadi penguntit!"

Aku melihat tangan pria itu bergetar dan dia menurunkan topinya. Dia masih terlihat muda, mungkin usianya belum mencapai 30 tahun, dan dia memandangiku dan Youngkyong dengan sorot ketakutan.

"Maaf, apakah aku... membuatmu takut, Youngkyong-ssi?"

Youngkyong yang bersembunyi di balik punggungku bergeser sedikit dan aku tau dia menganggukkan kepalanya.

"Maaf, sebenarnya aku tidak ingin menakutimu... aku Cuma... aku adalah penggemarmu."

Kukira aku tuli atau ada masalah dalam pendengaranku, "peng... apa?"

"Aku penggemar Suk Youngkyong. Aku... aku sebenarnya hanya ingin meminta tanda tangannya, tapi... tapi dia sangat cantik, aku tak berani berbicara dengannya."

Aku bertukar pandang dengan Youngkyong dan sejurus kemudian kami tertawa bersama. Hatiku lega dan terasa hangat. Rupanya Youngkyong tidak dalam bahaya. Sorot mata Youngkyong perlahan berubah normal lagi, dia tak lagi ketakutan. Dia malah maju untuk mengulurkan tangannya menjabat tangan si pria.

"Maaf, kukira aku akan diculik," ucapnya sambil tertawa, "hai, aku Suk Youngkyong."

Peristiwa tak terduga itu berakhir dengan aku mengambil foto palaroid mereka berdua dan Youngkyong menandatangani foto itu. Si pria minta maaf berkali-kali sebelum berpisah jalan dengan kami. Yah, tak bisa disalahkan, berarti Youngkyong sudah mulai terkenal. Lagipula dia sangat cantik, aku bisa mengerti mengapa pria tadi gugup berada di dekatnya. Kami pergi membeli es krim (aku yang mentraktirnya) sekadar untuk menenangkan perasaannya.

(Indonesian ver) You Are (Not) My Destiny // 넌 내 운명(안)입니다Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang