Pernahkah kalian memikirkan akhir yang bahagia setelah mengalami berbagai masalah kehidupan? Mungkin dalam drama akan di sebut sebagai happy ending, jika pemeran utamanya berakhir bahagia.Namun bagaimana dengan real life? Orang bilang, hidup tak seindah kehidupan dalam drama.
Benar. Bahkan sangat benar.
Kehidupan nyata terlalu penuh kejutan, tak sama dengan drama. Jalan cerita yang di buat oleh penulis, tentu tak sama dengan yang sudah di gariskan oleh tuhan.
Tapi bagi pasangan suami-istri yang sudah melewati semua masalah dengan tetap bersama, akhir cerita mereka seperti yang keduanya inginkan.
Begitulah menurut Taehyung dan juga Joohyun. Kehidupan mereka seakan terus di hampiri oleh kebahagiaan, setelah berbagai masalah menghilang seiring dengan melajunya waktu tanpa henti.
Di pagi yang cerah untuk memulai aktivitas, Joohyun tengah mengatur makanan yang baru saja di buatnya di atas meja makan. Memasak makanan untuk dua pangerannya begitu menjadi kesenangan tersendiri untuk seorang Joohyun.
"Selamat pagi, sayang."
Taehyung mendekati sang istri dengan setelan jas yang sudah melekat di tubuhnya, lalu memberikan kecupan singkat di puncak kepala Joohyun.
Joohyun pun membalas senyuman pria yang di cintainya tersebut, dan kemudian mengambil alih dasi yang dari tadi lelaki itu pegang.
"Kau cantik hari ini." Ucap Taehyung tiba-tiba saat Joohyun tengah fokus pada simpul dasinya.
"Hari ini saja? Bukankah aku setiap harinya terlihat cantik?" Jawab Joohyun seakan menangkap umpan gombalan lelaki yang semakin terlihat tampan di usianya yang semakin matang itu. Taehyung tertawa kecil mendengar penuturan Joohyun yang biasa-biasa saja. Sang istri sepertinya sudah terbiasa dengan ucapannya yang seperti itu.
Di belakang pasangan suami-istri itu, ada sosok yang tengah menatap keduanya dengan pandangan penuh cemburu. Bahkan bibir mungilnya sudah mengerucut lucu.
"Dimana Yoojun? Dia sudah siap-siap, kan?" Tanya Taehyung, karena belum menyadari keberadaan sang putra di belakang sana.
"Aku disini, appa." Jawab Yoojun dengan nada kesal, sambil berjalan mendekati sang ibu dan menyodorkan dasinya pada Joohyun.
Joohyun dan Taehyung pun saling bertukar pandang menyadari tingkah aneh Yoojun. Pasangan itu sepertinya belum tahu jika sang putra tengah merasa tersisihkan dengan kemesraan mereka berdua.
"Kenapa wajah tampan pangeran eomma di tekuk seperti ini, ehm?" Tanya Joohyun ketika ia selesai memasangkan dasi sekolah putranya. Bukannya menjawab, Yoojun mengalihkan pandangannya dari sang ibu dan semakin membuat kedua alis Joohyun bertautan.
Taehyung pun berjongkok untuk menyamakan tingginya dengan Yoojun, lalu kemudian memegang tangan sang putra agar menghadapnya "Ada apa jagoan? Bukankah seharusnya Yoojun terlihat bahagia di hari pertama masuk sekolah?"
Pertanyaan dari ayahnya pun tak Yoojun indahkan. Anak laki-laki yang kini berusia 6 tahun itu malah menatap Joohyun dengan pandangan yang tak dapat wanita cantik itu artikan.
"Yoojun tak boleh bersikap begitu pada appa, nak. Itu tidak sopan. Bukankah eomma selalu mengingatkan hal itu pada Yoojun?" Ujar Joohyun menasehati putranya dengan nada yang begitu lembut.
Apa yang di katakan Joohyun berhasil merubah ekspresi wajah Yoojun. Anak laki-laki itu malah membenamkan dirinya dalam dekapan hangat sang ibu.
"Appa mengambil eomma dariku." Ujar Yoojun pelan, namun dapat di dengar oleh kedua orangtuanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The And For Our Story (VRENE)
RomanceSEQUEL OF IT'S YOU Pernahkah kalian memikirkan akhir yang bahagia setelah mengalami berbagai masalah kehidupan? Mungkin dalam drama akan di sebut sebagai happy ending, jika pemeran utamanya berakhir bahagia. Namun bagaimana dengan real life? Orang...