Areum mendudukkan dirinya di kursi meja makan dengan pandangan masih menatap sang ayah yang tengah meletakkan barang-barang bawaan pria itu di atas meja makan "Apa yang appa bawa?"Mendengar penuturan Areum, Yoojun yang kebetulan tengah mengambil air dari dalam kulkas juga turut menatap ayah mereka dalam diam.
"Ini pesanan eomma." Jawab Taehyung.
Merasa tak puas dengan jawaban ayahnya, gadis yang masih duduk di bangku sekolah dasar itu menatap ibunya yang baru bergabung dengan pandangan meminta penjelasan.
"Ini seafood, sayang. Ada lobster, kerang, dan juga udang." Joohyun menunjukkan apa saja yang Taehyung tadi bawa pada Areum.
"Kenapa tiba-tiba membeli begitu banyak seafood?" Kini giliran Yoojun yang berucap, sambil mendudukkan dirinya di samping sang adik.
Taehyung menatap putranya itu sebentar, lalu berucap "Ini semua eomma kalian yang menginginkannya. Entahlah! Appa juga tak tahu kenapa dia tiba-tiba menginginkan semua ini."
"Eomma yang menginginkannya?"
Joohyun mengangguk "Ehm."
"Ini bukan karena kita akan memiliki adik, kan?"
Ketiga orang yang ada di meja makan serentak menatap Yoojun dengan pandangan tak percaya.
Tak hanya terkejut karena putra sulung keluarga Kim itu cukup banyak bicara, semua orang di buat terdiam karena pertanyaan yang ia lontarkan cukup diluar ekspektasi semua orang.
Taehyung bahkan dalam diam menatap sang istri yang duduk disampingnya, seakan ucapan Yoojun tadi mungkin ada benarnya juga.
"Benar begitu, eomma? Aku akan mendapatkan adik kecil?" Areum menatap antusias ibunya yang masih berusaha mencerna situasi yang kini terjadi karena pertanyaan Yoojun yang begitu tak terduga.
"Sayang, kau hamil?" Kini Taehyung ikut-ikutan menatap Joohyun dengan pandangan bertanya dan juga penuh harap.
"Tidak! Bukan begitu, sayang. Aku tidak hamil, oppa." Joohyun berusaha memberikan kejelasan.
"Kenapa Yoojun tiba-tiba bertanya begitu, nak? Eomma hanya ingin memakan seafood di restoran yang sering kita kunjungi dulu, bukan karena eomma tengah hamil."
"Tapi kau pagi tadi juga mual-mual, Joo."
Ucapan Taehyung membuat Joohyun mendelik tajam ke arah sang suami "Itu karena asam lambungku kumat, tuan Kim. Jangan berpikir yang tidak-tidak!"
Areum menghela nafasnya pelan dengan wajah lusuh "Aku tak jadi memiliki adik ternyata."
.Setelah kesalahpahaman yang terjadi karena pertanyaan tak terduga dari Yoojun, acara makan-makan seafood hingga kini masih berlangsung.
Hal ini terjadi karena Joohyun butuh waktu cukup lama untuk memberikan pengertian pada Areum yang ternyata sudah lama mengidam-idamkan hadirnya seorang adik.
Yoojun benar-benar berhasil mengejutkan semua orang dengan ucapannya.
Taehyung meletakkan daging lobster kecil yang sudah ia pisahkan dari kulitnya pada piring milik istrinya. Setelah itu, Taehyung melepaskan sarung tangan plastik yang dikenakannya dan mengumpulkan anak rambut Joohyun dengan tangannya.
Lelaki Kim itu menjadikan tangannya sebagai ikat rambut sementara Joohyun karena ia melihat istrinya tersebut cukup kesusahan makan karena rambutnya yang tergerai.
Keromantisan yang dilakukan Taehyung pada Joohyun nyatanya tak lepas dari perhatian Areum. Gadis kecil itu dari tadi tak bisa menyembunyikan senyumnya melihat segala bentuk perhatian yang ayahnya berikan pada sang ibu.
KAMU SEDANG MEMBACA
The And For Our Story (VRENE)
RomansaSEQUEL OF IT'S YOU Pernahkah kalian memikirkan akhir yang bahagia setelah mengalami berbagai masalah kehidupan? Mungkin dalam drama akan di sebut sebagai happy ending, jika pemeran utamanya berakhir bahagia. Namun bagaimana dengan real life? Orang...