[✓] VENUS

BAB 1.

as Jangmi Park
born in February 11, 1977

🧚‍♂️

September 1, 2004. ⸺⸺⸺⸺⸺⸺⸺⸺

"Selamat malam pemirsa, kembali hadir di sekilas info tengah malam bersama saya Chan Hee Jang, yang akan membawakan sejumlah informasi terkini dan teraktual.

Pemirsa, berita kali ini diawali dengan ditemukannya mayat seorang pria yang sudah terbakar habis di bawah jembatan KAIST, Guseong-dong, Distrik Yuseong, Kota Daejeon, Korea Selatan pada Rabu, 1 September 2004, pukul 2.50 dini hari waktu setempat. Korban bernama Mantae Gong, pria berusia 35 tahun yang dinyatakan bunuh diri karena terlilit banyak hutang."

"Hyung membuatnya seolah bunuh diri?"

Christian mengangguk, "Tentu saja, sesuai dengan permintaan pelanggan," jawabnya untuk pertanyaan yang terlontar dari Saja Seo––pria bertubuh kekar dengan rambut potongan undercut berwarna arang. Kaos ketat yang dikenakan, memperlihatkan setengah bagian dari lengan atasnya itu, dengan terampil mengasah pisau belati kesayangannya di depan Christian seraya mendengarkan berita di radio.

Saja kembali bertanya, "Ah, ibu penjual ikan itu ya?"

Christian mengangguk lagi. Sembari menyesap coklat panasnya, ia bilang, "Mantae Gong pernah membunuh anaknya enam bulan lalu dan menutupi kematian anak itu seolah ia bunuh diri. Mengerikan, padahal anak ibu itu hanya tidak sengaja menyenggol lengan si Keparat karena sedang terburu-buru melaut."

"Dasar. Manusia memang sulit untuk dicerna," lontar Saja menatap Christian yang terkekeh pelan karena omongannya barusan.

"Kau bilang begitu seolah kita bukan manusia, Saja-ya."

Saja menggendikkan bahunya acuh seraya tertawa, "Bukannya kita memang bukan manusia, Hyung? Kita pembunuh, lho."

"Berarti Mantae Gong juga bukan manusia," pungkas Chris menatap Saja dengan menaikkan satu alisnya.

Lalu Saja menyeringai, "Setidaknya kita ada di tingkat lebih tinggi darinya, bukan?"

"Kita hanya membunuh orang-orang berdosa, Saja Seo." Christian bangkit dari duduknya dan mengacak surai hitam Saja yang merengek sebal karena rambutnya diacak. "Tidurlah! Matamu mengerikan."