Until the end [TAMAT]

05. Teman Baru

Kim Dae Hyun. Sosok tampan dengan sejuta kharisma yang membuat siapa saja betah berada di sampingnya. Namanya cukup dikenal oleh publik, pasalnya ia adalah anak dari pemilik industri terbesar di Korea Selatan. Hampir semua orang kenal siapa itu Kim Dae Hyun, namun tak banyak yang mengenali rupa sang pemilik nama itu sendiri. Dae Hyun sendiri sangat suka memotret pemandangan, ia suka berjalan-jalan dengan penampilan seadanya dan tak mencolok.

Kini lelaki itu sedang menaiki tangga menuju N Seoul Tower sambil mengamati gambar yang ia potret dalam perjalanan menuju menara Seoul.

Mendekati anak tangga terakhir, sudut mata Dae Hyun menangkap sosok yang terhuyung dari atas. Refleks lelaki itu menjatuhkan kamera kesayangannya dan menangkap sosok yang akan jatuh itu.

"Apa kau baik-baik saja?" Dae Hyun mengamati wajah si gadis. Pesona yang memancar dari wajah putih itu tak dapat ia pantulkan dan malah melekat padanya.

Zetha memandang manik hitam indah di hadapannya, hatinya berdecak kagum, menurut Zetha lelaki di hadapannya saat ini adalah sosok sempurna yang setiap lekuk wajahnya punya nilai kharisma tersendiri.

Di waktu Zetha masih menatap sosok yang menangkapnya itu, Natha dan Jung Nam kembali dari teras gembok cinta. Jung Nam melihat adegan itu dengan suatu pandangan yang sulit didefinisikan.

"Kak Zetha! Kakak tak apa?" Natha bergegas menghampiri kakaknya yang sudah berdiri tegak. Mengecek keadaan si kakak guna memastikan 

"Ah-ya tak apa. Terima kasih sudah menolongku," ucap Zetha. Lelaki itu tak menyahut Zetha, ia memungut kameranya yang jatuh dan menatap benda kesayangannya dengan sendu.

"Apa itu karena kau menolongku? Aku akan menggantinya sebagai permintaan maaf." Zetha merasa bersalah melihat kamera bagus itu rusak hanya karena Dae Hyun bergerak menolongnya.

"Bagaimana kalau kau mengantarkanku ke toko kamera?" Lelaki itu tak menjawab dan masih menatap Zetha.

"Kau mengerti bahasa Inggris, Kak?" Giliran Natha yang bersuara.

"Aku akan mengantarmu," sahut lelaki itu pada akhirnya.

"Kak, tapi aku masih ingin pergi ke pusat perbelanjaan." Rengekan Natha menahan Zetha yang sudah ingin mengikuti langkah lelaki di depannya. Zetha merongoh ke dalam tasnya mengambil beberapa lembar uang dan memberikannya pada si adik.

"Em, kau pergi dengan Jung Nam saja." Zetha lalu menghampiri Jung Nam dan berpesan, "Kumohon tolong temani Natha." Jung Nam menerima permintaan teman barunya itu, dan mereka berpisah di sana.

"Hei! tunggu aku!" panggil Zetha yang segera menyusul si penyelamatnya.

"Namaku Dae Hyun." Lelaki itu memperkenalkan dirinya secara resmi.

"Eh-aku Zetha." Mereka berdua saling berjabat tangan. Kemudian, kembali berjalan dengan Dae Hyun yang memimpin.

"Kita akan ke mana?"