Hai semua, apa kabar kalian? Semoga selalu baik dan sehat yaa😊
Hari ini aku update lagi karena tangan aku gatel mau ngetik hehehe😁😅
So, mari aku ajak kalian untuk kembali masuk ke dunia halu dari cerita fiksi remaja aku ini.
Happy reading ❤️
*****
Hari ini adalah hari Sabtu dan hari libur nya para siswa-siswi Aldebaran High School, dan hari ini adalah hari dimana bunda Kanaya ibu dari Tizen akan kembali ke Indonesia. Kini semua keluarga besar dari Tizen dan Moza dkk datang ke bandara untuk menjemput tuan dan nyonya Argana.
"Ini kenapa kita rame-rame sih dateng ke sini? Kayak mau demo aja" ucap Fathur seraya mengupil dan kegiatannya itu di lihat oleh Tania.
"Heh onta! Lo ngapain ngupil di sini heh? Jorok banget sih lo" ucap Tania memandang jijik ke arah Fathur.
"Haduhh baby ketan ku, taik idung gue udah banyak makanya gue korek-korek" ucap Fathur dan membuat semua anggota keluarga mereka menggeleng kepala dengan tingkah Fathur.
"Anak lo emang gak ada akhlak ya Ger, Sya" ucap Siska mamanya Bifa seraya terkekeh.
"Gimana gak ada akhlak, orang bapak nya juga begitu" cibir Tasya membuat Geri menatap istrinya dan menampilkan cengirannya.
"Malah nyegir lagi kamu" ucap Tasya galak.
"Eh mami Tasya, semalam Tizen liat papi Geri jalan-jalan manja sama cewek, cantik loh cewek nya papi Geri Mi" ucap Tizen membuat semua mata menatap dirinya.
Geri yang disebut namanya oleh Tizen mendelik tajam ke arah cowok itu. Bisa gawat kalau Tasya tau kalau semalam sempat jalan sama mantan pacarnya dulu. Itupun di paksa sama mantan pacarnya waktu SMA.
"WHAT! YANG BENER PI" teriak Tasya.
Mati dah gue, ini anak si Damar emang bener-bener dahhh. Batin Geri ketakutan lantaran Tasya menatap dirinya tajam seolah-olah ia akan di terkam saat ini juga.
"Eh eng--enggak kok sayang, kamu gak usah percaya sama anak tengik satu ini" ucap Geri dan mengatakan kalau Tizen anak tengik.
"Sayang-sayang pala lu peyang, lo kira gue gak tau lo semalam jalan sama mantan terindah lo" celetuk Yudha membuat Tasya semakin menatap tajam Geri dan membuat nyali Geri ciut.
"Ohhh jadi itu alasan kamu gak bisa nganterin aku ke salon hmm? Iya?" Tanya Tasya galak.
Suer deh ini tatapan emak satu ini tajem banget kayak silet. Papi Geri jadi takut gara-gara tatapan tajam istri cantik nya.
"Ya Allah yang, aku serius emang gak bisa nganterin kamu ke salon semalam karena aku ada meeting sama klien dari Jepang. Semalam aku bener jalan sama Cika tapi itu terpaksa Mi, dia maksa aku dan bilang itu katanya yang terakhir kalinya dia jalan sama aku soalnya umur nya udah gak lama lagi. Dan dia ada titipan buat kamu sekalian dia minta maaf sama kamu untuk kejadian di masa lalu" ucap Geri panjang lebar berharap istri tercinta nya luluh dan benar, Tasya luluh dan langsung memeluk erat Geri membuat mereka menjadi pusat perhatian.
KAMU SEDANG MEMBACA
TIZEN✔️
Ficção AdolescenteTizen Alzer Argana seorang leader dari geng motor terkenal yaitu ZERVOX. Memiliki sifat yang sangat dingin dan wajah yang sangat tampan mampu menghipnotis mata semua orang yang melihat nya. Memiliki masa lalu yang begitu kelam bersama sang kekasih y...
