Selamat membaca
****
"Selamat pagi anak-anak" sapa Bu guru
"Pagi Bu" seru semua siswa-siswi
"Hari ini ibu ada informasi buat aqeela dan Sandrinna"
"Ha? Buat kita?" Ucap aqeela
"Aduh gawat nih" ucap sandrinna
"Oke, ibu mau Rassya dan Ayu belajar bersama Aqeela dan Sandrinna selama 2 minggu" ucap bu guru tegas
"Ha?" pekik Rassya dan Aqeela
"Kok gitu sih bu, yang lain kek tapi jangan rassya" ucap aqeela bangkit dari duduknya
"Tidak bisa ini perintah dari pak Rudi! Sandrinna dengan Ayu, Rassya dengan Aqeela, tidak ada protes" ucap bu guru lantang membuat aqeela terduduk kembali
"Udah deh, muka jangan ditekuk, jalanin aja dulu mana tahu CLBK" goda Sandrinna
Aqeela melototkan matanya tajam
"Ih, apaansih!"
Rassya yang berada di belakang mereka hanya tersenyum kecil, karena dari sini dia bakal mendapatkan aqeela lagi
"Semoga kita kayak dulu lagi ya qel" batin Rassya
"Ih, apaansih Pak Rudi, kan jadi mereka bakalan deket lagi kayak dulu!" batin ratu
"Gue ngga akan biarin ini terjadi" batin ratu
Triiiiinngg
Bel istirahat berbunyi, semua siswa-siswi berhamburan keluar kelas
"Eh San gue ke toilet dulu ya" ucapan aqeela
"Oh ya udh nanti nyusul ya"
"Ya"
Aqeela berjalan sedikit berlari menuju toilet, perut nya mules.
Cklek!
Aqeela menutup pintu toilet nya.
"Aduh sakit banget perut gue!" ucapan aqeela
Dibalik pintu toilet sudah ada ratu dengan senyum sinis nya sedang memegang ember berisiikan air.
"Rassain nih" batin ratu
Byuuurrr
Ratu menyiram aqeela dari atas pintu toilet
"Aaaaaaa" pekik aqeela kaget
Aqeela mendongak ke atas, apa yang terjadi hingga ia bisa basah seperti ini.
"Woii, siapa di situ ngerjain gue lo ya?" teriak aqeela baru saja selesai BAB
Aqeela membuka pintu toilet tapi, tidak bisa. Aqeela berusaha membuka dan mengedor pintu toilet agar ada yang mendengar
"Terkunci? Tolong!!! Tolongg!!" teriak aqeela
Aqeela terus berusaha berteriak agar ada yang menolongnya, tapi tidak ada yang mendengar sedangkan ratu sudah pergi dengan perasaan senang
Aqeela tiba-tiba mengingat kejadian yang sama, waktu itu ia juga terkunci hingga ia pingsan.
"Nggak! Gue ngga mau itu terulang lagi!" ucap aqeela menggeleng kan kepalanya
Tolong!
Tolong!
Tolong!
****
Rassya berjalan malas menuju perpustakaan, ia ingin membaca komik kesukaan nya.
"Rassya!" panggil ratu
KAMU SEDANG MEMBACA
Best Friend Love
Teen FictionSebuah kisah tentang cinta yang terhalang oleh jarak, dan suatu hubungan erat yang membuat Rassya dan aqeela tidak menyatakan perasaan mereka masing-masing. Kisah sahabat kecil yang pergi dan kembali tanpa mengenal satu sama lain. Apakah mereka akan...