Spesial part ini khusus Reno dan jodoh nya mungkin xixixi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rania desimita.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Reno Adwer Adisson.
"Reno, Angel dimana? Di luar ujan lho bang" Tanya Citra khawatir
"Reno juga ga tau ma, coba Reno telvon lagi" Reno mencoba menghubungi Angel, tapi selalu saja menghubungkan.
"Gimana bang, bisa? "
"Mungkin ponsel nya Angel low ma" Ucap Reno agar mamanya tidak khawatir.
Teman-temanya sudah pulang sejak 1 jam yang lalu, jika dirinya keluar lalu siapa yang menjaga mamanya nanti.
"Ma, apa Reno keluar aja cari Angel? Perasaan aku ga tenang kalau Angel ga bisa di hubungi kayak gini"
"Tapi di luar hujan bang. Nanti kalau terjadi sesuatu sama kamu gimana? " Sebagai seorang Ibu tentu saja Citra khawatir kepada kedua anak nya. Karna hanya mereka yang Citra punya.
"Percaya sama Reno, aku bisa jaga diri baik-baik" Reno menyakinkan Citra untuk tidak khawatir. Citra mengangguk pasrah, ia hanya bisa berdoa semoga kedua anak nya selalu dalam lindungan Tuhan.
Citra mengangguk pasrah, ia hanya bisa berdoa semoga kedua anak nya selalu dalam lindungan Tuhan.
Reno membelah jalan di tengah derasnya hujan yang mengguyur kota. Ia sedikit kewalahan karna hujan, ia memutuskan untuk meneduh dulu di toko yang sudah tutup.
Saat sedang berteduh Reno samar-samar mendengar suara perempuan minta tolong. Reno langsung mencari dimana suara itu berasal.
Teryata ada seorang perempuan yang di ganggu oleh dua preman, Reno tak tinggal diam, langsung saja dia berlari dan menendang punggung salah satu preman itu.
