Chaewon mengetuk jarinya ke meja beberapa kali, berpikir apa alasan Hitomi dan Nako sehingga mereka terlembat datang ke pertemuan ini.
Masalahnya ini adalah pertemuan yang penting.
Yujin di seberang melirik tiga temannya yang sama seperti Chaewon.
Hanya dia yang tenang di sini.
Alasan pertemuan kali ini adalah, apa mereka harus melanjutkan penyelidikan.
Bisa saja bukan, Yuri benar-benar pelakunya.
Suara pintu terbuka membuat mereka menoleh untuk mendapati Sakura masuk ke sana dengan raut kebingungan.
"Kenapa kalian panggil saya ke sini?" tanya Sakura bingung.
"Tunggu semua kumpul dulu," Wonyoung mengurungkan niat untuk menjawab Sakura karena perintah Chaewon.
"Ngga beres nih, gue cari ke kelas nya sekarang." Minhee berdiri, lalu secara tiba-tiba Haruto menahan tangannya.
"Apasih??"
Haruto melihat sekeliling untuk mengumpulkan keberanian. Padahal dia dan Chaewon cukup akrab sekarang, tapi setiap melihat tatapam mengintimidasi itu selalu berhasil membuatnya gugup.
"Mereka lagi ngga di sekolah--"
"Tau dari mana?" tanya Yujin kurang yakin.
"Tadi mereka yang bilang, katanya mau ke tempat kak Yuri. Jadi mungkin terlambat datang, cuma aneh aja.. kenapa masih belum datang juga?"
Sakura membulatkan matanya, "Ke tempat Yuri??"
Haruto mengangguk.
Panik. Sakura segera berjalan menuju pintu menimbulkan tanda tanya besar. Tapi kedatangan seseorang membuat mereka berhenti di tempat masing-masing.
"Ngapain kalian ke sini?" Minhee menatap Chaeyeon dan Haechan yang nampak habis berlari.
"Hahh.. ikut kita sekarang ke kelas 12-4." suara Haechan.
"Kenapa harus?"
"Dua bocah itu lagi berantam sama Yiren,"
***
Nako berjalan dengan langkah terburu-buru memasuki sekolah, dari belakang ada Hitomi yang mengikutinya.Ekspresi mereka berdua sama.
Menahan marah dan tangisan di saat yang sama. Tujuan mereka sekarang adalah kelas 12-4.
Kelas Yiren. Tadi mereka sudah pergi mencari Jaemin, namun lelaki itu tidak ada di sana.
Nako membuka pintu dengan kasar membuat kedua bocah itu menjadi pusat perhatian kakak kelas mereka.
"Kenapa ini?" Heejin bersuara bingung.
Tapi tidak di perdulikan sama sekali. Tujuan mereka adalah baris ketiga di paling sidut.
Yiren tersentak ketika tiba-tiba Hitomi menarik kerah seragamnya.
"Heh! Lo ngapain?!" Teman Yiren, Aisha bersuara.
"Apa yang udah kakak lakuin ke Minju?" Hitomi mengabaikan Aisha dan mengajukan pertanyaan yang sejak tadi berada di pikirannya.
Heejin menatap Hitomi, apa ini..
Yiren mengangkat sebelah alisnya, "Gue ngga ngerti."
"Halah! Ngga usah sok bego begitu, jujur aja!" emosi Nako tidak bisa di tahan seperti tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Intruder School | IZ*ONE
Fanfictionft. kpop idol Mereka hanya siswa dan siswi biasa, awalnya. Sampai kecelakaan yang terjadi pada Kim Minju membuat kehidupan mereka tidak tenang seperti dulu lagi. - - - Judul sebelumnya : School 2020