20. memperbarui rencana.

503 133 21
                                    

"Bilang dong dari tadi!"

Heejin melotot marah pada Yena yang baru saja memukul kepalanya, "Lo yang salah! Kenapa pake sembunyi? Harusnya langsung tanya!"

Yujin yang masih terkejut, bersandar pada dinding di dekat mereka. Gadis itu memberi gestur agar keduanya diam saat mendengar ada langkah kaki yang mendekat.

Heejin menyeret Yujin dan Yena menuju sebuah kelas dan bersembunyi di bawah meja.

"Bu Eunbi tau dari mana kalau anak-anak mau melanggar jam malam sekolah?"

Itu suara penjaga satpam!

"Saya ngga tau pak, tadi Bu Eunbi panggil saya dan Chenle ke ruang guru, katanya malam ini kita patroli di sekolah.."

Itu suara Minkyu!

"Wah, begitu ternyata.."

"Barusan saya dengar dari Chenle, Bu Eunbi udah tangkap satu siswi dari kelas 12-1.. Kang Hyewon namanya."

Yena, Yujin, dan Heejin saling pandang.

Suara langkah kaki semakin menjauh membuat ketiga anak itu keluar dari persembunyian, "Untuk sekarang kita harus gabung sama yang lain."

Yena dan Heejin mengangguk setuju.

"Sekalian supaya tujuan kak Heejin tercapai," Heejin kembali mengangguk setuju dan mengikuti langkah Yena dan Yujin yang berjalan di sisi kanan kirinya.

***


Nako menatap Jaemin dengan pandangan menahan emosi, "Lama!"

Jaemin menggaruk kepala merasa bersalah, "Sorry,"

Nako mendecak kesal dan berjalan menuju Chaewon yang duduk di lantai karena lelah menunggu.

Belum ada sepuluh langkah mereka berjalan, sebuah panggilan mengalihkan perhatian mereka.

"Kak Chaewon."

Bisa mereka lihat Wonyoung berlari sambil menangis menuju ke arah Chaewon bersama Minhee di belakang yang berusaha mengejar.

"Kamu kenapa??" tanya Chaewon khawatir saat Wonyoung berhenti di hadapannya.

"Kak Hyewon.. Ketahuan, sekarang lagi sama Bu Eunbi." Wonyoung berucap sambil berusaha menghapus air mata yang terus berjatuhan.

"Seharusnya kita bisa pergi bareng, harusnya gue ngga tinggalin dia sendirian, ini salah lo!"

Minhee terlonjak kaget mendengar amukan Wonyoung namun tidak berniat untuk memarahi gadis itu.

Wonyoung jika menangis memang menyebalkan, Minhee tahu itu.

Chaewon mengusap kepala Wonyoung dan melirik Jaemin meminta pendapat.

Jaemin menghela nafas, "Kita mundur, rencana udah gagal.. Ngga mungkin kita bisa bebas cari bukti kalau ada guru di sini."

Nako dan Minhee mengangguk setuju dengan ide Jaemin. Chaewon pun begitu, di rangkul nya Wonyoung untuk berjalan karena gadis itu masih menangis.

"Ayo, gabung bareng yang lain." ajak Chaewon.

***

Haruto dan Chaeyeon menahan nafas begitu merasakan keberadaan Eunbi semakin dekat.

Kedua anak itu menutup mulut mereka, menahan suara supaya tidak ketahuan bahwa mereka sedang bersembunyi di dalam lemari kelas.

Sial sekali, padahal tadi hampir bertemu dengan team Sakura yang sedang berada di belakang sekolah.

Intruder School | IZ*ONETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang