[17]

3.5K 320 5
                                    

Jinbadboy_



Malam ini gadis bernama lengkap Lee Yena itu kembali tidur di kamarnya sendiri, tapi apa yang terjadi padanya hingga tidak bisa tidur nyenyak mengingat kejadian sore tadi bersama suaminya, Min Yoongi.

Sore tadi,

"apa yang kau lakukan?"

"k-kau terbangun? Maafkan aku, aku pasti mengganggumu." Yena menunduk tidak berani menatap wajah Yoongi, ia berpikir Yoongi akan memarahinya lagi karena telah mengganggunya.

Ada sedikit rasa lega dan takut ketika Yoongi terbangun juga, Yena mungkin memang mengganggu tidurnya tapi ia lega karena Yoongi akhirnya terbangun dari sofa yang sempit dan tidak nyaman itu. Yoongi berlahan bangkit dan duduk di Sofa lalu menatap istrinya yang sedang duduk di lantai menunggunya bicara. Ditatapnya gadis itu, Yoongi mendekat dan mendorong tubuh Yena ke lantai hingga terbaring. Kepala Yena terbentur lantai, Yoongi mengejutkannya.

Yoongi belum melakukan apapun, hanya menindih dan menatap istrinya tepat di bawahnya. Tidak bisa, ini tidak bisa, di bandingkan dengan rasa takut wajah dan hati Yena tidak bisa menolak pesona Min Yoongi, wajahnya merona dan hatinya berdebar kencang.

"m-maaf." lirih Yena. Ia sedikit memalingkan pandangan ketika Yoongi semakin mendekat.

"Y-yoon-" Yena gugup, wajah Yoongi mendekat.

"diam." Mata Yoongi tak lepas menatap gadis di bawahnya, gadis itu tak membalas tatapannya melainkan memalingkan wajahnya dan hampir menutup matanya malu. Bukankah Yoongi memang selalu seperti ini pada Yena jika dia sedang marah atau suasana hatinya sedang tidak baik.

"aku ingin bicara." Yoongi berkata.

"Hm k-katakan saja."

"bisakah kau menunggu sebentar saja?" Suara Yoongi melembut.

"m-menunggu?" Yena membuka sedikit matanya, wajahnya semakin merona menyadari wajah keduanya begitu dekat hampir tak meninggalkan jarak.

"sebentar saja. Aku hanya butuh waktu untuk mengetahui perasaanku." Yoongi berbisik tepat di depan wajah Yena, sangat dekat.

Gadis itu terkejut, mereka terus bertatapan hingga Yena tersadar dan wajahnya tiba-tiba merona seperti biasanya ketika berdekatan dengan suaminya.

Yoongi butuh waktu untuk mengetahui perasaannya padaku'kan? Apa itu artinya dia ada sedikit rasa padaku dan akan belajar menerimaku? Yena membatin. Yena terdiam tak menjawab ucapan Yoongi.

"kau tidak mau?" ucap Yoongi, dengan cepat Yena langsung menjawabnya.

"aku tidak bilang begitu."

Mereka kembali bertatapan sebentar tanpa ada yang memulai pembicaraan terlebih dahulu, Yena terus merasa berdebar dan berkata dengan suara gugup.

"a-aku akan menunggumu sampai kapan pun itu, Min Yoongi."

"hm. . . Maaf memintamu menungguku, aku sedang belajar untuk menjadi yang terbaik." dengan wajah datar dan mata sipit itu namun mulutnya yang berucap sangat manis membuat Yena semakin gugup dan kembali memejamkan matanya.

". . . Iya." lirihnya memalingkan wajah dan memejamkan mata. Merasakan Yoongi semakin mendekat dan berbisik di telinganya yang memerah.

"mungkin aku menyukaimu." bisik Yoongi tanpa menjauhkan bibirnya dari dekat telinga istrinya.

Yena sedikit terkejut dan membuka matanya, hanya sedikit lalu kembali lagi dengan wajah seperti sebelumnya dan memejamkan matanya. Aku percaya ini adalah mimpi.

Bad Husband •MYG[✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang