[26]

3.1K 279 11
                                    

Jinbadboy_


"ayo"kata yoongi

Sebenarnya malam ini kami sudah sampai di negara kami yaitu Korea Selatan, aku menyeret dua koper milikku dan milik Yoongi. Yoongi bilang dia lelah jadi aku membantunya membawakan kopernya. Kami masuk ke dalam mobil hitam milik suruhan Yoongi.

"kau lelah? Tidur saja"kata Yoongi saat mobil itu melaju membawa kami pulang ke rumah keluarga Yoongi karena tempat itu lebih dekat dari rumah kami yang biasanya.

"paman pulang ke rumah ayah saja, aku terlalu lelah dan ingin istirahat segera"kata Yoongi pada sang sopir. Sopir itu tersenyum dan mengangguk mengerti.

Kami turun dari mobil ketika sampai di rumah mertuaku, aku sedikit gugup karena Yoongi pasti akan menginap untuk hari ini saja dan tentu aku juga pasti akan ikut dengannya. Ini pertama kalinya sejak berbulan-bulan kami menikah.

"terimakasih paman Kim sudah membawakan koper kami"kataku dan membungkuk padanya. Lalu kami masuk ke dalam rumah dan disambut oleh orang tua Yoongi serta para pembantu. Oh tunggu itu Eunhwi? Ya aku melihat Eunhwi juga menyambut kami aah bukan, dia hanya menyambut kepulangan Yoongi, berlari kepada Yoongi dan memeluknya yang baru saja datang.

"kau tidak mengajakku? Kenapa? Padahal ayah bilang ingin kau mengajakku"katanya saat pelukannya dibalas oleh Yoongi, aku yang melihat mereka sedikit kepanasan, ya aku cumburu.

"aku ingin mengajaknya"

"tapi kau juga bisa mengajakku'kan? Kita pergi bertiga. Aku sangat merindukanmu, kau bahkan tidak memberitahuku bahwa kau pergi, pesan pun tidak kau kirim"katanya dan bersedih di pelukan Yoongi. Yoongi tidak mempermasalahkan itu kurasa Yoongi masih memiliki sedikit rasa pada Eunhwi.

"maaf"ungkap Yoongi, lalu Yoongi tersadar aku sedang melihat mereka yang sedang berpelukan seperti sepasang kekasih yang saling merindukan setelah lama berpisah itu dengan tatapan sayu, Yoongi sedikit membulatkan matanya lalu melepas pelukan Eunhwi berlahan.

"kenapa lagi?"tanya Eunhwi ketika Yoongi melepas pelukannya.

"aku lelah, aku ingin istirahat dan tidur"kata Yoongi lalu menatapku dan mengodeku untuk mengikutinya.

"Yena-ya, Kau bisa gunakan kamar yang ada di sebelah kamar Yoongi"kata ibu saat aku hendak melewatinya.  Aku mengangguk mengerti sembari tersenyum manis kepadanya.

"tidak"Yoongi menghentikanku.

"dia akan berada di kamarku bersamaku"jelasnya, seisi rumah menatap terkejut dengan hal yang baru saja diungkapkan oleh Yoongi termasuk aku, pasalnya semua orang tahu kalau aku hanyalah pacar bukan istri, mereka masih belum tahu kecuali Ibu dan ayah di sini.

"apa? Kalian akan tidur bersama? Itu tidak boleh, lelaki dan perempuan dalam satu kamar pada malam hari? Bukankah itu bahaya"Eunhwi sangat kaget dan tiba-tiba meninggikan suaranya.

"em. . . Ya aku-"

"tidak. Kita sudah sering tidur bersama saat di Jepang dan dihari-hari di mana kau belum kembali ke Korea dulu"semua orang semakin kaget begitu juga aku, aku tidak menyangka dia akan terang-terangan begini. Aku malu dan menunduk.

"a-apa kalian melakukan-"aku memotong cepat perkataan ibu. Mungkin ibu sengaja terkejut karena hubungan kami dirahasiakan padahal ia tahu status kami.

Bad Husband •MYG[✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang