9. Peka?

406 80 4
                                    




.

.


.

Tidak ada yang tau sisi kelam Kian, laki-laki itu hanya terkenal dengan citra yang baik

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tidak ada yang tau sisi kelam Kian, laki-laki itu hanya terkenal dengan citra yang baik.

Dilahirkan entah sama siapa, dirinya tidak pernah tau. Kepintaran membawanya melambung sejauh ini, tinggal di panti punya banyak saudara. Sampai akhirnya seorang pengusaha besar mengangkatnya menjadi putra tunggal.

Mulai saat itu, Kian berubah jadi manusia yang merasa paling bahagia. Sampai dia menyaksikan sakitnya kehilangan orang tua didepan matanya, disaat itu juga hidup Kian berubah sekelam-kelamnya. Dia ikut balapan liar, seperti sekarang.

Dirumah dia hanya sendirian tanpa orang tua, dan semua kuasa atas namanya diambil alih sama pamannya.

Lagian tidak peduli uang, dia cuman butuh cinta.

Brum brum brum

Berpacu kencang disirkuit, adalah salah satu yang buat dirinya tenang. Karena hempasan angin kencang yang masuk ke tubuhnya, "Gila bocah ga waras!" Dylan yang notaben ketua OSIS emang ikut pergaulan bebas diluar sekolah sama Kian.

Selain itu hampir tidak ada yang tau, "Lu kalau mau cerita. Cerita aja, kita udah rahasiain semua ini tanpa ada yang tau. Lu kurang percaya apa lagi?"

Hembusan rokok mengudara, "Bang, gua kadang kesepian. Kangen aja hidup bareng orang-orang yang sayang sama kita, kisah cinta gua juga sebelah tangan. Gimana gua mau bahagia, kalau gua kadang bosen ngulang kegiatan gua selama ini"

Dylan ngerangkul Kian, adek kecilnya harus tetep semangat hidup. "Gua nginep malem ini, gua buat mie wkwk" Kian senyum, cara sederhana yang kadang Kian butuhin. Tapi tidak ada satupun yang buat dia nyaman.

Kian liat Dylan kakak kelasnya disekolah sibuk masak didapur, setelah masak. Dylan naruh dimeja ruang tamu, sambil nonton Tv.

Simple, tapi bahagia.

•.•.•.•

Jey yang lagi main gitar sambil ngerokok cuman nyanyi-nyanyi sendirian.

Oh, ada apa denganmu kawan?
Oh, aroma apa ini, kawan?
Wanginya seperti aroma kebahagian
Yang telah lama 'ku dambakan, akhirnya datang

Kala 'ku bakar cintanya

Oh, tenangkan diri ini, kawan
Oh, aroma bermanja di jiwa
Wanginya seperti aroma kebahagian
Yang telah lama 'ku dambakan, akhirnya datang
Kala 'ku bakar cintanya

Dear Jey | Jaesoo ft Jungkook✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang