"Ahhhaaha,hikss,huuhuuu,huaaaa"-tangis sinraa sebegitu pilunya kala in hyuk memutuskan mengalah,mungkin dilain waktu mengingat sinraa tengah mengandung tidak baik untuk kesehatan mental dan fisiknya nanti.
Setelah percakapan singkat tersebut,in hyuk memilih mengatakan tidak apa-apa kepada taehyung yang nampak terluka atas pelakuan istrinya. In hyuk mengatakan untuk pedulikan saja istrinya dengan memberinya kekuatan karna sinraa membutuhkan suaminya sekarang,untuk menjaga kekuatan mental serta fisik sinraa. Dibalas permintaan maaf oleh taehyung
Tatapan yang tadinya sebegitu dingin berubah menjadi pecahan tangisan pilu yang sinraa keluarkan semenjak 1 jam lalu,ia menatap pedih kepergian pria yang mengaku ayahnya tersebut. Taehyung menatap sakit sinraa yang sebegini rapuhnya.
Memilih membawa sinraa kesofa dengan dirinya yang membawa sinraa kedalam dekapannya. Sakit yang sinraa rasakan seolah ditransfer kedalam dirinya yang sama merasakan pedih kala wajah wanita yang dicintainya memerah dengan lelehan airmata yang tiada habisnya.
"Aku disini sayang,tidak apa-apa tidak akan ada yang menyakitimu,mengambilmu,atau berniat jahat padamu,aku disini bersamamu,tidak akan ada yang melukaimu. Percaya padaku heum."-bisik taehyung lagi.
"Hikss,sakit,taehyungie,sakit hiks sekali huks hiks."
"Sttt,aku tau."
Taehyung memejamkan matanya yang tanpa sadar ikut mengeluarkan airmata,ia sama terlukanya kala melihat sinraa yang sebegini rapuhnya,belum ada kata lain yang istrinya ucapkan selain kata sakit dihatinya sendari tadi.
"Mengapa? Kenapa harus disaat seperti ini dia harus kembali? Kenapa disaat aku sudah mengihklaskan mereka. Kenapa rasanya masih sama sakitnya,hiks,aku...aku tidak membencinya taehyungie. Aku tidak hiks."-setelah dirasa sedikit tenang sinraa mulai meracau dimana semakin menyayat hati taehyung.
"Tidak apa-apa heum. Tenangkan dirimu,minum ini."-ucap taehyung mengubah posisi mereka dengan menyamankan sinraa dipangkuannya serta memberinya air hangat guna menetralkan tubuhnya..
"Hiks. Apa aku keterlaluan?"-tanya sinraa mendangak menatao suaminya yang telah menghapus jejak airmata setelah menyadarinya.
"Jika itu aku,mungkin aku tidak akan sudi melihatnya,dan membiarkannya. Tapi aku bangga kepadamu,dibalik wajah datarmu,aku tau,kau masih menyimpan rasa sayang yang besar kepadanya. Kau masih mengakuinya ayahmu. Meski ia meninggalkanmu bertahun lamanya. Terimakasih sudah menjadi sebaik ini heum?"-ucap taehyung dengan membernarkan letak anak rambut sinraa kesisi telinganya.
"Aku tidak membencinya oppa,hanya saja,hanya saja terlalu menyakitkan kala orang-orang mengatakan bahwa appa bukanlah pria baik,dan lain sebegainya,terlalu menyakitkan kala mengingat aku berharap dibelikan sepeda pada saat berusia 4tahun yang berakhir hanya angan-angan,terlali menyakitkan kala harua menyaksikan eomma yang berkerja sendiri dan menangis dimalam hari. Memory itu,apakah aku harus memaafkannya?"-ucap sinraa dengan pandangan kosong.
"Kau jelas tau yang terbaik pada dirimu chagi,aku akan mendukung apapun keputusanmu,kau tau semenyakitkan apapun itu,dia tetap ayahmu,jika kau belum bisa sekarang tidak apa-apa,coba lagi besok. Pastikan dirimu baik-baik saja terlebih dahulu sebelum kau memutuskan untuk menemuinya kelak,siapkan mental dan fisikmu,setelahnya aku akan selalu disisimu."-ucap taehyung lagi sembari memberi sinraa pelukan. Sampai akhirnya.
"MOMMY-AH KAMI PULANGGG"-Teriakan dua malaikat kecilnya menggema diseluruh rumah.
![](https://img.wattpad.com/cover/241330743-288-k341973.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Oh Shit! I'm So Lucky To Have You,Kim Taehyung!! (🔞!!) (FIN)
FantasíaKisah Kehidupan Bae Sin Raa Dengan Duda Anak 2 Kim Taehyung. 🔞WARNING!! No Chilldren Area!! NC21+ 🔞 Harap Bijak Dalam Membaca!! Hak Cipta Jelas Memiliki Undang-Undang! JIKA TIDAK BISA MENGHARGAI KARYA SESEORANG LEBIH BAIK JANGAN MEMBACA INI,TERIMA...