25

2.5K 170 1
                                    

Cklek!





Bunyi pintu tertutup dapat taehyung dengar yang posisinya tengah berada disisi pintu tersebut.






"Astaga!"-sinraa hampir menjerit jika taehyung tidak dengan sigap menutup mulut istrinya dengan lembut mengenakan mulutnya juga pastinya.


Modus seorang tuan kim yang selalu mengambil kesempatan ditengah kesempitan.





"Yak! Dasar byuntae"-lirih sinraa dengan mata melotot lucu membuat taehyung tersenyum gemas dibuatnya.


Berjalan mendekat dan dengan sekali hentak tanpa beban ia mengangkat tubuh berisi gumpalan daging diperut istrinya tanpa beban.


"OMO!!"

"Stt,kau akan membangunkan anak-anak chagi."-bisik taehyung sekali lagi mengecup bibir sinraa.






Cklek!

Dar!!





Pintu terbuka dan tertutup terdengan nyaring.
Setelah menculik sinraa dari kamar putranya taehyung kini membawa istrinya tersebut kedalam kamar mereka dengan merebahkan perlahan tubuh gembul tersebut dan memberinya kecupan rutinitas sebelum mereka pergi beristirahat.






"Oppa..."-lirih sinraa menahan lengan taehyung yang hendak berdiri.

"Ne??"-jawab taehyung dengan kembali mendudukan tubuhnya disisi sang istri.

"Hahh..uri taehyunie tidak ingin bercerita."-jawab sinraa lemah.

Diberi usapan sayang oleh taehyung dirambut sinraa.

"Gwaenchana,aku akan bicara padanya nanti. Jangan terlalu dipikirkan heum? Nanti baby kenapa-kenapa."-ucap taehyung lembut,mengubah posisi menjadi berbaring  dan membawa tubuh sinraa kedalam dekapannya.








.








Keesokan paginya  ada yang berbeda dari biasanya,hari yang biasa dihuni dengan penuh canda tawa kini terlihat sangat sunyi. Hanya ada bunyi dentingan sendok dan piring yang saling beradu diruang makan keluarga kim tersebut.




Terlihat taehyun yang hanya diam sendari tadi dengan pemikirannya. Dan sikecil yang sibuk melahap apa saja yang ada dihadapannya. Sinraa tampak sedih memandang putranya disadari oleh taehyung yang berakhir menghela nafas pelan.







"Taehyunie apa masakan mommy hari ini tidak enak? Ingin mommy buatkan sesuatu?"-tanya sinraa memecah keheningan.

"Tidak perlu mommy."-jawab taehyun seadanya.

"Lalu taehyun ingin apa nak? Beritahu mommy heum? Jika tidak enak tidak perlu dipaksakan hyunie-ah."-balas sinraa lagi.

Tidak ada jawaban dari taehyun membuat taehyung sedikit geram atas perlakuan putranya.

"Apa daddy mengajarkanmu untuk tidak merespon orangtua kim tae hyun."-ucap taehyung dengan menatap putranya tajam. Dibalas elusan ditangan oleh sinraa.

"Apa mommy memiliki gangguan pendengaran? Aku sudah mengatakan tidak kenapa terus saja bertanya?"-jawab taehyun dengan balas menatap daddynya membuat suasana meja makan berubah menjadi panas seketika.




Sinraa menatap taehyun dengan sedih sedang taehyung kaget atas apa yang putranya ucapkan. Tidak sekalipun taehyun bermulut pedas ketika ia tengah marah ke orang tuanya.
Ini kali pertama taehyun berani balas menjawab dan menatap taehyung dengan tegasnya. Sinraa yang menyadari situasi semakin panas pun mengambil posisi.




Oh Shit! I'm So Lucky To Have You,Kim Taehyung!! (🔞!!) (FIN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang