❝ "Manakah yang kau pilih?
Mati atau Hidup bersamaku?" ❞
❝ "Lebih baik aku mati!! Hidup bersamamu sama saja aku merelakan hidupku yang berharga ini dan masuk neraka bersamamu!" ❞
---
۞Genre : Misteri/Thriller, Comedy, C...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah menempuh perjalanan selama 20 menit, akhirnya Hasa dan Jungkook sampai dikediaman Yeonjun. Tanpa basa-basi Hasa langsung melangkah keluar dari mobil Jungkook dan berlari kearah pintu utama rumah itu. Sedangkan Jungkook hanya bisa mengikuti Hasa walaupun saat ini ia masih bingung karena gadis itu tidak memberitahunya sama sekali.
Tok Tok
"Yeonjun, tolong buka pintunya." pinta Hasa sembari tangannya tetap mengetuk pintu dengan tidak sabaran. Tak lama kemudian, pintu terbuka dan menampakkan sosok remaja laki-laki yang menyambut kedatangan Hasa dengan tersenyum manis. Hal itu membuat Jungkook berdecih pelan seraya mengumpat didalam hatinya.
'Dasar tukang tebar pesona' batin Jungkook kesal karena Yeonjun terus saja menatap Hasa tanpa berkedip dengan senyuman yang masih terukir diwajahnya.
"Noona kau sudah–"
"Dimana Soobin? Aku ingin menemuinya sekarang." ucap Hasa khawatir.
"Ah! Dia ada didalam Noona. Silahkan masuk," ajak Yeonjun seraya bergeser kepinggir agar tidak menghalangi jalan masuk Hasa kedalam rumahnya.
Hasa hanya mengangguk sebagai jawaban dan melangkah masuk kerumah itu setelah diijinkan oleh sang tuan rumah. Disusul Jungkook dibelakangnya akan tetapi langkahnya berhenti tepat didepan Yeonjun.
"Jangan bersikap sok tebar pesona lagi pada kekasihku. Awas saja kau!" ancam Jungkook dengan kedua mata bulatnya melotot tajam pada Yeonjun sebelum kembali melangkahkan kakinya.
Yeonjun terdiam. Bukan karna takut melainkan terheran. "Dia itu mengancam atau apa? Kenapa terlihat lucu?" gumamnya sembari menggelengkan kepalanya melihat sikap aneh dari teman Hasa Noona-nya itu.
Disisi lain Hasa mencari sosok adiknya yang tidak ia temukan sedari tadi. Pandangannya mengedar kesegala sudut ruangan namun nihil tidak ada siapapun disana. Tepat disaat ia hendak menanyakan dimana keberadaan Soobin, Yeonjun datang setelah menutup pintu rumahnya dan berjalan mendekat kearahnya.
"Oh, iyaa.. Soobin ada diatas, Noona. Aku membawanya ke kamarku" setelah mengatakan itu, Yeonjun segera berjalan kearah tangga menuju lantai 2 dimana kamarnya berada diikuti Hasa dibelakangnya. Jangan lupakan Jungkook yang juga mengekor dibelakang Hasa seperti anak kecil yang mengikuti ibunya kemanapun ia pergi.
Mereka bertiga sudah sampai didepan pintu kamar milik Yeonjun yang tidak tertutup rapat. Hasa sekilas melihat Soobin yang tengah terbaring ditempat tidur. Sang pemilik kamar membuka pintu kamarnya lebar sembari menyuruh Hasa untuk masuk.
"Aku sudah memanggil dokter kemari untuk mengobati Soobin. Dan dokter bilang Soobin akan sadar dalam 6 jam kedepan" ucap Yeonjun dengan tatapan sedih menatap keadaan Soobin.
Hasa terdiam mematung melihat keadaan Soobin cukup terbilang parah. Ada banyak luka ditubuhnya juga lebam-lebam yang membiru. Entah apa yang terjadi padanya sehingga mendapatkan semua itu.
