"Jung, kau sungguh akan tinggal dirumah itu?" tanya Hasa seraya menunjuk kearah rumah yang tepat berada disebelah rumahnya.
Jungkook langsung mengikuti arah pandang Hasa. Ternyata maksudnya rumah yang akan ia tempati itu.
"Yaa aku akan tinggal disana, kenapa?"
"Kau serius Jung? Kau tak mencoba membohongiku kan?" tanya Hasa menatap Jungkook penuh selidik. Mencoba mencari kebohongan dari sorot mata Jungkook.
Jungkook terkekeh pelan. "Apa aku terlihat sedang berbohong?" ucapnya dengan menaik turunkan alisnya. Menatap Hasa dengan tatapan jahil dan jangan lupakan seringaian disudut bibirnya itu.
"Yak! Berhenti bersikap menyebalkan seperti itu!" sergah Hasa kesal. Membuang pandangannya kearah objek lain setelah mendapati wajah super menyebalkan milik pria itu.
Jungkook hanya tertawa gemas melihat raut wajah Hasa yang seketika berubah masam dengan mengerucutkan bibirnya karena kesal akan ulahnya.
"Kau tidak marah padaku kan... sayang?" Jungkook kembali menggoda Hasa. Menurutnya sangat menyenangkan menjahili gadis itu.
Hasa menghembuskan nafas kasar dan menatap Jungkook tajam. "Jika aku sudah tak memiliki kesabaran lagi untukmu Jeon maka aku akan benar-benar memukul kepalamu dengan keras sampai kau pingsan disini!" ancamnya pada Jungkook yang malah membuat sang lawan bicara tertawa cukup keras karena sudah tak sanggup menahan tawanya itu.
Hasa dibuat melongo dengan sikap Jungkook. Mengapa ia tertawa? Apakah ada yang lucu? Atau Jungkook tertawa sendiri? Pasti dia sudah gila.
Hasa menggeleng-gelengkan kepalanya seraya memijat pelipisnya yang terasa berdenyut nyeri. Ia yakin tak akan lagi mendapatkan ketenangan jika Jungkook selalu berada disekitarnya.
Ingatkan Hasa bahwa Jeon Jungkook itu senang sekali mengganggunya, mengusiknya atau apapun itu yang membuat Hasa naik pitam dan pasti berakhir dengan mengocehi Jungkook panjang lebar.
Hasa melangkahkan kakinya cepat menuju gerbang rumahnya. Dan mengunci rapat pintu gerbangnya dengan gembok agar Jungkook tidak memasuki kediamannya itu. Soobin? Tentu saja bocah itu sudah masuk kedalam rumah sedari tadi. Terlalu malas dia mendengarkan keributan mereka.
"Yak! Hasa-ya kenapa kau menguncinya?" tanya Jungkook mencoba mendorong pintu gerbang rumah itu.
"Hyaa.. Jungkook awas saja jika kau merusak pintu gerbang rumahku, aku akan mencincang tubuhmu itu hingga menjadi butiran-butiran kecil untuk kujadikan makanan ikanku." ucap Hasa memperingati Jungkook dengan ancaman yang cukup mengerikan tapi tentu saja ia tak akan melakukan hal itu sungguhan. Hanya ancaman belaka saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐏𝐬𝐲𝐜𝐡𝐨𝐩𝐚𝐭𝐡 ||𝐊𝐓𝐇
Mystery / Thriller❝ "Manakah yang kau pilih? Mati atau Hidup bersamaku?" ❞ ❝ "Lebih baik aku mati!! Hidup bersamamu sama saja aku merelakan hidupku yang berharga ini dan masuk neraka bersamamu!" ❞ --- ۞Genre : Misteri/Thriller, Comedy, C...