.
.
.KIM TAEHYUNG
Seorang pria yang memiliki sifat dingin dan pendiam juga memiliki julukan King Face Of Human disekolahnya, karena wajah tampannya bak ukiran patung dewa yunani. Taehyung juga menjadi pria idaman bagi siswi-siswi disana tetapi sayangnya tidak ada satupun yang berani mendekatinya. Jangankan mendekati ingin berbicara padanya pun harus berpikir dua kali sebelumnya.
Bahkan tak ada satupun yang ingin berteman dengannya hanya karena seorang Kim Taehyung yang dingin dan jarang berbicara. Jika berbicara pun hanya satu atau 2 kata saja yang ia lontarkan. Jika itu sangat penting dan mendesak.
Kini pria ini sedang berjalan melewati koridor. Kedua telinganya mengenakan earphone menikmati lagu favoritnya "No More Dream" BTS. Entah bagaimana ceritanya ia bisa menyukai boygrup itu, yang jelas salah satu alasannya adalah ada 1 member yang mirip sekali dengannya. Jadi ia berpikir mungkin itu kembarannya dibumi.
Ia berjalan santai melewati ruang kelas dikoridor lantai 1 yang ternyata sudah ramai siswa-siswi berdatangan. Tentu saja, karena ini sudah pukul 06.45 yang berarti 10 menit lagi bell masuk akan berbunyi. Banyak tatapan kagum dan kalimat pujian yang terdengar dari para gadis tapi Taehyung hanya mengacuhkannya.
Bahkan ada salah satu gadis menatap Taehyung dengan tatapan menggoda, memakai makeup tebal dan dua kancing atas yang terbuka. Sesekali mengedipkan sebelah matanya. Berusaha menarik perhatian Taehyung. Tapi sayangnya ia terlalu acuh untuk meladeninya.
Tidak lucukan jika tiba-tiba membunuh gadis itu dengan mencokel bola matanya menggunakan garpu dan mengobrak-abrik isi perutnya dengan pisau kecil kesayangannya itu didepan semua orang. Tidak Mungkin!! Ia butuh tempat aman untuk membunuhnya. Jadi harus bersabar sedikit untuk itu.
"Dasar jalang!" batin Taehyung dengan tersenyum miring. Dan jangan lupakan tatapan tajam yang seolah dapat membunuh siapapun yang menganggu ketenangan hidupnya. Maka tamatlah riwayatmu.
Ia mempercepat langkah kakinya meninggalkan koridor menuju kelasnya. Tangannya ia masukkan kedalam saku celananya berjalan menuju bangku paling belakang dekat dengan jendela yang menampilkan pemandangan kota Seoul yang indah. Ia hanya duduk seorang diri agar dapat menikmati keindahan kota Seoul dalam hening, itu akan membuatnya merasa tenang dan dapat sedikit menyegarkan pikirannya. Lagipula ia sangat benci keramaian.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐏𝐬𝐲𝐜𝐡𝐨𝐩𝐚𝐭𝐡 ||𝐊𝐓𝐇
Mystery / Thriller❝ "Manakah yang kau pilih? Mati atau Hidup bersamaku?" ❞ ❝ "Lebih baik aku mati!! Hidup bersamamu sama saja aku merelakan hidupku yang berharga ini dan masuk neraka bersamamu!" ❞ --- ۞Genre : Misteri/Thriller, Comedy, C...