Lala menyalakan mesin motornya menancapkan gasnya menuju kafe, Lala dan Yayas turun ketika motor itu sudah terparkir di depan kafe.
"Gue tunggu disini ya Yas," ucap Lala sambil menarik kursi kosong lalu menduduki nya.
Yayas hanya mengacungkan jempolnya lalu melanjutkan berjalan menuju tempat pemesanan sekaligus kasir.
Lala mengeluarkan ponselnya untuk menghilangkan rasa bosan, ia memeriksa notifikasi yang sejak tadi terus berbunyi di beranda chatnya.
Galang : Lo kok bolos? (2)
Jujur Lala sangat malas menanggapi pesan chat dari Galang, kalau ia sudah tahu Lala bolos kenapa harus nanya lagi?
"Gak ada niatan mau buka?"
Suara berat itu langsung membuat Lala menoleh kearah belakang, ia mendapati Galang yang sedang menertawai dirinya dengan terbahak bahak.
"Muka lo lucu kalau lagi kaget gitu."
Blush
Apa-apaan ini pipi Lala langsung merah padam mendengar ucapan Galang, Lala menunduk malu berharap Galang tidak melihatnya.
"Lo kalau blushing nambah lucu, gue gemes liatnya," Galang berbisik tepat ditelinga Lala bahkan Lala bisa merasakan hembusan nafas Galang.
Lala bangkit dari duduknya, "Gak boleh baper!" Lala menyemangati dirinya sendiri dari dalam hati.
"Kalau baper malah bagus," sahut Galang enteng, bagaimana bisa ia mengetahui isi hati Lala?
"Lo dukun ya?" tanya Lala sambil melipat tangannya di depan dada.
"Ya bukan lah sinting," Galang menyentil dahi Lala pelan lalu dengan watados nya ia duduk tepat dihadapan Lala.
"Sakit goblok," Lala meringis pelan, Galang hanya terkekeh pelan lalu mengacak-acak puncak kepala Lala gemas.
"Apaan sih, tuhkan berantakan!" gerutu Lala merapihkan kembali rambutnya.
"Maaf sayang," Galang menyeringai, tangan nya terangkat untuk mengelus rambut yang sempat ia acak-acak tadi.
Apa-apaan lagi ini?! tolong siapapun itu jauhkan Lala dari buaya jantan ini, Lala sudah tidak kuat kalau begini terus bisa-bisa ia pingsan akibat ucapan Galang.
KAMU SEDANG MEMBACA
REPUBLIK SATURNUS
Teen Fiction#ANTICOPASBRO!!! *** CINTA DAN SAHABAT!! Tiga kata penuh makna, berbeda bentuk, juga perincian. Jika seseorang bertanya dengan satu orang lain, mereka ingin memilih apa diantara cinta dan sahabat? tentu sulit, kecuali untuk orang yang main-main deng...