20. Promise

867 155 35
                                    

BACA DULU!!

INI KELUH KESAH AUTHOR!!

Kalian tau lah, semangat Update aku ada dikalian.😑
Kalau aku update tapi kalian gak ngehargai
Ya rasanya sia-sia aja. Gak mungkin kan reader sebanyak itu
Gak ada yang mau ngehargain author yang tiap kali update.
Hargailah, author yang selalu nyempetin buat update.
Ngeliat para silent reader rasanya aku mau pensiun aja jadi author.😞
Apa susah ya? Ngasi aku dukungan. Cuma Votement kok gak bayar.
Kalian pasti tahu? Semangat Author cuma ada pada reader.
Jadi tolong hargai🙏

~~~~~

Selamat Membaca Once 😊
*****

  Helaan nafas terdengar, Dahyun mendaratkan tubuhnya di pinggir tangga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Helaan nafas terdengar, Dahyun mendaratkan tubuhnya di pinggir tangga. Pandangan nya terlihat lurus menerawang jauh.

Dari kejauhan ia bisa melihat begitu banyak nya mayat hidup yang berlalu lalang tak tentu arah. Ia selalu berfikir, mengapa suasana ini sangat lah nyata.

Zombie? Makhluk kanibal? Dan Mayat hidup? Itu Semua seperti film-film yang sering ia tonton, tapi sekarang semua itu benar-benar nyata.

"Aku benar-benar pabo! Aku melakukan kesalahan yang seharusnya tidak ku lakukan. Karena keegoisan ku, aku hampir membuat semua orang dalam bahaya! Kalau saja Sana Sunbae tidak menolongku? Mungkin aku sudah mati dan menjadi bagian dari mahkluk itu"

Dahyun merenungkan dirinya, hingga tidak sadar ada gadis lain yang duduk di sebelah kirinya.

Dengan wajah menggemaskan ia mendekatkan wajahnya tepat di telinga Dahyun.

"Hyunie~"

"Khamchagiya!?"

Sontak Dahyun melebarkan matanya dengan tangan yang tengah mengusap dadanya saking terkejutnya.

"Astaga! Kau membuat Jantung ku hampir copot"

"Eh? Kamu terkejut?"

Gadis berkulit putih itu menatap kesal gadis di sebelah nya, benar-benar menyebalkan fikir nya.

Karena kesal Dahyun mengabaikan pertanyaan gadis itu, ia lebih memilih diam dengan wajah kusut.

"Apa-apaan dia! Bagaimana kalau aku kena serangan jantung mendadak"

Merasa tidak ada Jawaban dari Dahyun? Gadis hidung mancung itu menggeserkan tubuhnya mendekat dengan Dahyun.

Sedangkan Dahyun ikut menggeserkan tubuhnya menjauh dari gadis itu, melihat Dahyun menggeserkan tubuhnya? Gadis itu ikut menggeserkan tubuhnya lagi lebih dekat dengan Dahyun dan hal itu terus berlangsung sampai tubuh Dahyun terpojok ke tembok.

School In Life [END☑️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang