Keributan besar

1K 129 51
                                    

-

-
-
-
-

Selamat membaca 💚✨







"Lee Xia Dhaerang Alexander, kamu itu definisi wanita bodoh yang sebenarnya."

Cha Eunwoo tersenyum tipis memandang dirinya lewat pantulan cermin,tangannya bergerak membenahi rambutnya yang sedikit berantakan. Ia tersenyum puas ketika melihat penampilan nya yang terlihat begitu memukau walaupun hanya mengenakan kemeja hitam dengan celana hitam dan jangan lupakan jam tangan yang melingkar di pergelangan tangan nya yang membuat penampilan nya semakin manawan.

"Kurang nya aku apasi hm? Aku udah tampan, kaya, bisa beliin kamu apa aja, bisa bahagiain kamu. Tapi dengan gilanya kamu malah memilih Kun dan Jaehyun yang jelas jelas mereka berasal dari keluarga ga jelas dan di pungut oleh ayahmu karena hanya di jadikan babu." Cha eunwoo melipat kedua tangannya di depan dada,seakan akan ia sedang berbicara dengan orang yang ia tuju.

"Kalau aku gabisa milikin kamu sepenuhnya,maka seluruh dunia tidak boleh memilikimu. Sekalipun dia ayah mu."

"Kau yang membunuhnya?"

Cha Eunwoo menoleh lalu Tersenyum kecil dan membungkuk seakan memberi hormat kepada yang lebih tua. Disana Suga tengah berdiri tegap dengan kedua tangan nya di masukan ke saku celananya,jangan lupakan tatapan dingin dengan ekspresi datarnya yang selalu menjadi kombinasi sempurna untuk seorang min yoongi.

"Kau baru kembali dari Jerman Hyung?"Tanya Cha eunwoo berbasa basi, terlihat Suga merotasikan bola matanya malas.

"Jangan bertele-tele,jawab aku kau yang membunuhnya?"Tanya Suga kembali, Cha eunwoo menaikan sebelah alisnya.

"Maksudmu?"

Suga mendekati nya, "Aku tau kau mengerti maksud ku" Kini Suga sudah berdiri di hadapannya,nada suaranya terdengar menuntut jawaban dari Cha eunwoo.

"Mengapa Hyung menanyakan hal itu padaku?"

"Hanya memastikan,jika wanita itu sudah mati maka tanggung jawab ku sudah selesai. Dan aku akan kembali ke Jerman"Jawab Suga seadanya.

"Huh? Kembali ke Jerman? Bukan kah si tua Bangka itu belum mati? Kau yakin akan pergi?"Cha eunwoo menatap heran.

"Aku tidak akan menghancurkan nya,tapi dia yang akan hancur sendiri. Dia itu seperti rumah yang kehilangan semua pondasi yang membantu rumah itu untuk berdiri kokoh,dan Dhaerang adalah satu satunya pondasi yang masih berdiri. Namun kini pondasi itu sudah hancur maka rumah nya pun akan ikut hancur"Suga, eunwoo terdiam namun tak lama senyuman itu muncul di wajahnya.

"Kau benar,kita hanya perlu memainkan peran ini dengan baik"Jawab Cha eunwoo.

"Kau saja,aku sudah tidak ada hubungannya dengan mu lagi. Jangan kait kaitkan aku dengan semua dendam sialan mu itu"

"Dan ah iya,kau tidak menyesal telah membunuhnya?"Tanya Suga,Cha eunwoo menatapnya sebentar lalu ber smirik.

"Tidak akan,dia sendiri yang memilih jalannya untuk pergi. Maka aku mengantarkan nya untuk pergi, selamanya"Cha eunwoo.

Suga mengangguk lalu ia pergi dari tempat itu,namun ketika baru dua langkah ia berbalik "Kau yang membunuhnya?"Tanya Suga.

"Ya,aku yang membunuhnya"




🌻🌻🌻


Pemakaman sudah selesai di laksanakan, semua orang sudah pergi beranjak dari tempat pemakaman itu termasuk Donghae ia sudah kembali ke Mansion karena tadi ia pingsan sepertinya dia masih syok akan kejadian hariini.  Heechul, dia tidak pergi dia masih berdiam diri di sana memilih berdiri dan menatap gundukan tanah yang masih basah itu dengan tatapan nanar.

Mafia environment /NctTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang