Berita Penting Irene Noona.

918 128 14
                                    


"Kau sudah mengingat ku?"

"Bukan mereka! Tapi dia kedok di balik semua ini."

"Percayalah padaku,aku tidak akan menyakitimu"

"Mawar? Maksudnya apa?"

"Dia tidak pernah menginginkan nya"

"ITU SEMUA HANYA OBSESI MU SEMATA! HENTIKAN SEMUA INI!"

"Kamu cantik hehehe."

"Bisakah aku mempercayai nya?"

"Ya,dia pembunuh yang sebenarnya."

"Aku mencintaimu."

"Aku menyesal,maaf kan aku."








°° Cinta itu hanya sebuah kalimat,yang mampu membuktikan kalimat itu hanyalah dirimu.°°

Suho terdiam menatap seseorang yang sudah menjadi crush nya yang sudah ia dekati selama beberapa tahun ini, dia Bae Irene wanita yang menjadi incaran kaum Adam. Banyak yang tergila-gila padanya bagaimana tidak?  Kecantikan nya bak malaikat, senyuman manis nya yang mampu memikat siapapun yang melihatnya, jangan lupakan satu hal bahwa ia juga merupakan keturunan bangsawan jadi jangan heran jika dia selalu berpenampilan rapih dengan aksen bicara yang sedikit berbeda dengan orang lain.

Wanita cantik itu datang jauh jauh dari Italia karena ingin memberi tahu tentang berita yang membuat nya terkejut, Suho yang awalnya hanya menganggap perkataan Irene hanyalah bualan ia langsung terdiam ketika melihat beberapa bukti yang di bawakan Irene.

"Aku tidak salah melihat kan?" Suho masih terkejut.

Irene mendecak kesal. "Ck, kau fikir aku segabut itu untuk membuat berita palsu ha?" Irene menghela nafas pelan, ia mengeluarkan sebuah kartu berwarna hitam "Ini bukan kartu biasa, kau bisa membukanya jika kau sudah sampai di mansion nanti di sini ada chip kecil seperti memori handphone." Sambungnya.

"Dari kapan kau mengetahui nya?" Tanya Suho.

"Aku mengintai nya selama satu bulan,dan baru ketemu semua bukti dua Minggu yang lalu." Jawabnya.

"D-dia bukan orang biasa,dia mantan anak buat Tae Oh."Gumam Suho.

Irene tersenyum, " aku tahu itu, justru itu ada hal penting nya."

"Diskusikan ini dengan rekan team kepercayaan mu,jangan sampai berita ini bocor ke publik. Atau aku yang akan memenggal mu hidup hidup." Suho mengangguk pelan.

"Aku mengerti itu."Suho tersenyum manis, membuat jantung irene berhenti seketika.

"Baiklah aku fikir tidak ada lagi yang perlu di bahas—"

"Heii, maksudmu apa? Banyak hal yang perlu kita bicarakan! Mulai dari tempat kencan hingga tanggal pernikahan kita nanti!" Potong Suho cepat.

Mafia environment /NctTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang