"Baiklah sekarang kita mau kemana hm?"Tanya eunwoo di dalam mobil.
"Ke apart dulu ganti baju,masa ke mall pake seragam mana bawa bayi lagi"Dhaerang,atensinya masih mengarah ke si bayi yang sekarang sudah tertidur di pelukan Dhaerang.
"Yaudah sekarang kita berangkat"Eunwoo,suara deru mobil terdengar satpam yang berjaga di depan pun tersenyum ke arah mobil Eunwoo dan di balas senyuman oleh eunwoo dan Dhaerang.
Mobil yang Eunwoo kendarai melaju membelah jalanan kota Seoul yang lumayan ramai,keheningan tercipta entah itu eunwoo yang memang fokus menyetir atau Dhaerang yang enggan untuk berbicara.
"Eh dhae"Tanya eunwoo sambil memecah keheningan.
"Hm?"Dhaerang.
"H-hm itu jungkook Hyung masih tinggal disana?"Tanya eunwoo ragu ragu.
"Aahh mereka udah pindah,tepat setelah sehari paman meninggal mereka pindah. Gatau alasannya apasi soalnya gua ga ketemu"Dhaerang nampak berfikir bingung,jika difikir fikir lagi mereka mau apa pindah?.
"Loh, kenapa ya? Bukannya baru pindah dari Busan?"Tanya eunwoo memastikan.
"Iya,padahal Baekhyun Hyung nya baik ramah banget. balik lagi kayanya mereka ke Busan"Ahh sepertinya Dhaerang melupakan hal pentingnya.
"Ohh gitu"Eunwoo ngangguk ngangguk.
"Woo gua mau tanya"Dhaerang serius.
.
.
Mobil sudah terparkir apik di garasi, Dhaerang yang tengah menggendong Haruto berjalan beriringan dengan eunwoo menuju apartemen Dhaerang. Eunwoo segera masuk lift dan menekan tombol angka 5 merasakan ada pergerakan di gendongannya Dhaerang melihat ke arah si bayi yang sedang menggeliat karenga aktivitas tidur nya terganggu, Dhaerang hanya terkekeh gemas melihat si bayi yang akhirnya membukakan matanya dan tersenyum ke arah nya.
Tingg
Pintu lift terbuka,dari arah sana pula Dhaerang melihat ada seorang remaja sepertinya anak kuliahan yang tengah berdebat dengan dua anak balita di depan pintu apartemen nya. Dhaerang menyerit kan dahinya sepertinya ia tak pernah bertemu dengan mereka,tapi mereka mengapa berdebat dan mengetuk pintu apartemen Dhaerang.
"Hei jangan menendang kak---"
"Permisi?"Dhaerang,wanita itu yang awalnya tengah memarahi anak kecil kini tersenyum manis ke arah Dhaerang.
"E-eoh annyeonghaseo, maaf kau pemilik rumah ini?"Tanya nya sopan.
"Annyeong Iya saya pemiliknya ada keperluan apa ya?"Dhaerang ramah,wanita itu tersenyum.
"Ah saya tetangga baru anda,tadi pagi baru pindah kami pindahan dari Indonesia. Perkenalkan nama saya Karina Anantari Saepudin umur saya 20 tahun saya kemari untuk melanjutkan Kuliah saya yang sempat tertunda,dan ini adik saya Junkyu Abimanyu Saepudin umurnya 3 tahun dan yang ini Yoshi Abimana Saepudin umurnya 5 tahun tahun"Jawab Karina sambil tersenyum,lalu menjabat tangan Dhaerang.
"Ahh Jagan terlalu formal eonni biasa saja,perkenalkan nama gua Lee Dhaerang Alexander dan ini temen gua Cha eunwoo kita berbeda empat tahun. Dan halo tampan!! Apa kalian bisa berbahasa Korea?"Jawab Dhaerang ramah.
"Annyeong nuna cantik!! Namaku Unkyu aku bica belbicala bahaca kolea kok!!"Jawab junkyu semangat.
"Annyeonghaseo nuna,namaku Yoshi senang bertemu dengan mu aku juga bisa berbahasa Korea"Jawab Yoshi sopan lalu membungkuk,ah anak ini sangat sopan di usianya yang sangat dini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mafia environment /Nct
ActionLee Dhaerang, awalnya semuanya terlihat normal. Namun semenjak kematian sang Bunda, dan kepergian sang ayah yang tak di ketahui keberadaan nya kehidupan nya bak di jungkir balik kan dalam satu malam berbagai teror dan percobaan pembunuhan menghampir...