Ada yang menunggu? Langsung ae kuy jangan lupa vote dan komennya ya😘😘
-Happy Reading-
Diperjalanan pun sama, Jisung masih memikirkan clue yang dibisik oleh Hyunjin tadi, sedangkan Chenle ia terus menunduk, ia sangat takut saat ini tetapi Chenle tidak mendengar bisikan dari Hyunjin ke Jisung.
Jisung melirik kearah Chenle yang terus menunduk, "Chenle menyukaiku?" batin Jisung berkata sembari sesekali melihat kearah Chenle.
Apalagi sebelum ia menahan tangan Hyunjin tadi, ia sempat mendengar kalau Chenle mengatakan ia senang bersamanya dan mengatakan Hyunjin bodoh, hanya itu yang ia dengar dan apa maksud semua itu?
Jisung tidak mau ambil pusing dengan terus memikirkan hal tadi, ia akan cari tau sendiri nantinya. Untuk saat ini ia harus konsen dengan menyetirnya.
Sesampainya dirumah, Chenle beserta Jisung pun turun dari mobil
"Emh Jisung-ah" panggil Chenle
"Kenapa?" tanya Jisung dengan nada dinginnya
"A-apa kau melihat kalung ku?" tanya Chenle
"Kalung?"
Yaps Chenle baru sadar kalau kalung liontin pemberian Jisung saat SMP dulu hilang sejak kemarin, sepertinya terlepas saat Jisung menyiksanya
"Kalung yang mana?" tanya Jisung lagi
"Kau tidak pernah lihat aku memakai kalung selama kita emhh melakukan hal intim di ranjang?" tanya balik Chenle
Jisung hanya menjawab dengan gelengan
"Y-ya yaudah deh nanti biar aku cari sendiri" ucap Chenle lalu berlalu masuk mendahului Jisung untuk mencari kalung itu
"Emang dia ada pakai kalung?" gumam Jisung bertanya, Jisung tidak tau, karena dia tidak pernah memperhatikan soalnya.
Didalam Chenle menyuruk-nyuruk kebawah ranjang serta lemari, namun tidak ada juga, Chenle pun bingung dimana ia harus mencarinya lagi
"Emang kalung nya seperti apa sih?" tanya Jisung yang pusing lihat Chenle yang sudah seperti gosokan itu
"Kalung perak berliontin dengan nama ku" kata Chenle dengan raut wajah sedihnya
"Yaudah biarin aja, bisa beli yang baru gampang" kata Jisung dengan entengnya
"T-tapi itu berharga banget buat aku, i-itu pemberian dari seseorang" kata Chenle dengan nada sedihnya
"Seseorang?"
Chenle mengangguk pelan
"Siapa?" tanya Jisung lagi dengan nada dinginnya
Chenle mendongak dan menatap kearah Jisung, "Seseorang yang sudah sangat kecewa denganku, aku mencintainya dan awalnya dia juga tapi karena kelakuan ku membuat dia menjadi membenciku, mungkin seperti itu" jawab Chenle
Jisung mengernyitkan dahinya bingung dan juga penasaran
"Sudahlah lupakan, a-aku mau ke dapur dulu" kata Chenle lalu berlalu dari hadapan Jisung
"Kenapa semua orang membuatku pusing dan juga bingung dari kemaren" gumam Jisung sembari mengacak-ngacak rambut nya asal
***
S
edangkan diluar, Chenle tampak bingung mencari kalung itu, ia sudah mencari kearea sudut dapur, disana juga ia tidak menemukan kalung tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dark Game || Chenji/Jichen (END)✔️ [TELAH TERBIT/DIBUKUKAN]
FanfictionSelamat datang di neraka sayang, permainan ini hanya untukmu jalang kecil.. Jangan tinggalkan aku, Zhong Chenle.. ~Park Jisung~ [TELAH DIBUKUKAN!!] WARNING..! BxB! MPREG! FUJO AREA! MATURE CONTENT ⚠️