D U A P U L U H E N A M

42.5K 3.6K 1.3K
                                    

Tadi sih kepengennya update malming, tapi mengingat ini maljum, keknya lebih kane kalau di up sekarang🤤 WARNING..! 🔞🌚 Dosa ditanggung yang baca yaa😘

-Happy Reading-
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Jisung tidak memperdulikan ocehan demi ocehan yang keluar dari mulut namja manis itu

"YAK PARK!" Chenle masih saja berteriak sambil meraba-raba sekitarnya untuk mencari pegangan, takutnya malah ia terjatuh, kan tidak lucu.

Tiba-tiba Chenle merasakan tubuhnya terdorong kebelakang

"Aaaaa..!" teriak Chenle seketika

Puk

Namun dirinya tidak merasakan rasa sakit apapun ditubuhnya, yaps gimana mau sakit kalau dirinya emang didorong kekasur dengan oknum yang bernama Park Jisung itu sendiri.

Chenle yang terlentang ingin beranjak dari kasur tersebut namun tiba-tiba saja tubuhnya seperti dikukung dengan seseorang.

"Ji-"

Chenle tau itu pasti Jisung, toh siapa lagi kira-kira yang berada didalam ruangan ini kecuali dirinya beserta Jisung seorang.

"Aku ingin menghukum mu sedikit sayang" ucap Jisung tepat ditelinga Chenle

Chenle yang mendengar pun meneguk Saliva nya dengan susah payah

"H-hukuman apa?" tanya Chenle yang mendadak takut

"Jangan pura-pura tidak mengetahui hukuman apa yang akan ku berikan, Chenle-yaa" balas Jisung kemudian

Lagi-lagi Chenle meneguk Saliva nya kembali seusai mendengar balasan dari Jisung yang emang sudah berada diatasnya, Chenle bisa merasakan namun tidak dapat melihat gerak-gerik apa yang akan dilakukan dengan namja itu.

"T-tapi kenapa mataku ditutup?" tanya Chenle yang mulai kalang kabut, karena Chenle tau hukuman apa yang akan ia dapatkan nanti

"Aku ingin mencoba hal yang baru, baby" kata Jisung

"Ji- mphh.."

Ucapan Chenle terhenti saat ia merasa bibirnya dibungkam dengan bibir yang lain, siapa lagi kalau bukan bibir Jisung.

Yaps Jisung menyambar bibir mungil nan pink itu dan melumatnya dengan sedikit kasar namun menuntut

Decakan demi decakan yang keluar dari mulut kedua-duanya pun membuat hormon Jisung yang emang sudah meningkat lebih meningkat lagi dari sebelumnya

"Emphhh Ji-" erang Chenle disela-sela ciuman panas mereka

Entah kenapa Jisung melihat Chenle lebih seksi dengan mata yang tertutup itu, ah mungkin ini bakalan menjadi permainan favoritnya bersama Chenle.

Setelah merasa puas di area bibir, ciuman Jisung pun turun di leher putih Chenle yang sudah terekspos, karena saat berciuman tadi Jisung dengan lihainya membuka kancing kemeja yang dikenakan Chenle satu persatu dengan sempurna tanpa melepaskan pangutannya

"Enghhh Ji- aahh" desah Chenle sembari sedikit menjambak surai rambut Jisung yang tengah membuat tanda kepemilikan di lehernya

"Terus mendesah Chenle-yaa, desahkan nama ku, aku suka desahan mu" ucap Jisung disela-sela cumbuannya

Dark Game || Chenji/Jichen (END)✔️ [TELAH TERBIT/DIBUKUKAN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang