Dark Game || Chenji/Jichen (END)✔️ [TELAH TERBIT/DIBUKUKAN]

T I G A P U L U H D E L A P A N

Ku double up gaes😘 tapi kok perasaan peminatnya udah dikit? Bosen atau pada libur baca WP gegara mau puasa? Kalau gitu ku libur juga dah, gimana?😌🙈 oke jangan lupa vote dan komen ya😘😘💚

-Happy Reading-

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Sesampainya dikamar, Jisung langsung saja merebahkan Chenle ke kasur dengan hati-hati

"Kamu istirahat yaa"

"Emh Ji aku haus, boleh ambilkan aku air minum?" tanya Chenle meminta

"Baiklah, tunggu ya"

Chenle mengangguk setelah mendengar jawaban dari Jisung, kini Jisung pergi keluar untuk mengambil segelas air putih untuk Chenle

Tapi tidak sampai sana, setelah kepergian Jisung, Chenle segera masuk ke dalam kamar mandi lalu menguncinya

"Aaakkhhh s-sakittt.."
Sakit diperut Chenle masih belum usai, Chenle sengaja menyuruh Jisung untuk sekedar mengambil air putih supaya ia bisa menyembunyikan rasa sakit diperutnya

"Hiks sayang mama mohon jangan munculin rasa sakitnya lagi aakhh nghhh hiks" rintih Chenle yang sembari terus meremas perut yang masih sedikit datar itu

Dilain sisi terlihat Jisung yang masuk ke dalam kamar sembari membawa segelas air putih

"Sayang ini air- loh kemana?" bingung Jisung saat tidak mendapati Chenle didalam sana

"Chenle..!" Panggil Jisung mengedarkan pandangannya

Lalu pandangannya tertuju kearah kamar mandi

Terkunci.

"Sayang kamu didalam?" tanya Jisung sembari sedikit teriak

"Aakhh sakithh.."

Samar-samar Jisung mendengar suara rintihan Chenle didalam sana, hal itu tambah membuat Jisung khawatir

"Sayang kamu kenapa?! Chenle buka pintu nya! Kamu kenapa?"

Tidak ada sautan dari Chenle, hanya saja Jisung masih mendengar suara rintihan itu dari dalam

Jisung panik bukan kepalang, namun ia teringat kalau ia mempunyai kunci duplikat kamar mandi itu, langsung saja ia meraih sebuah laci yang tak jauh dari sana untuk mencari kunci tersebut

Sementara didalam kamar mandi, Chenle dengan susah payah nya menahan suara rintihannya supaya tidak dapat terdengar dengan Jisung diluar sana

Dan akhirnya Jisung berhasil menemukan kunci duplikat itu. Segera ia langsung membuka pintu kamar mandi dengan kunci itu

Setelahnya, benar saja ia menemukan Chenle yang sedang kesakitan duduk meringkuk di lantai kamar mandi sembari memegangi perutnya

"Chenle..!"

Jisung meraih tubuh Chenle

"Kamu kenapa sayang?!"

"Aakhhh s-sakit Ji hiks"

"Kita kerumah sakit yaa"

"Enggak hiks"

"Sayang ayolah kita kerumah sakit yaa" bujuk Jisung lagi yang tampak sangat khawatir

"Hiks enggak Ji aku gak mau hiks" kekeh Chenle yang masih menahan rasa sakit itu dengan tangisan

"Chenle kamu jangan seperti anak kecil, hanya pihak rumah sakit yang bisa mengobati kamu" ucap Jisung dengan sedikit tegas namun juga panik