44. Kembali ke sekolah

319 22 18
                                    

Selamat membaca ♥!

•••

"Pah, aku mau ke sekolah, " ucap Bintang memecah keheningan.

Doni yang sedang mengecek data perusahaan itu menoleh ke arah Bintang. "Tapi kan kamu lagi sakit."

"Gapapa, cuman setengah hari aja."

"Kamu yakin? Kalau nanti ada apa-apa di sekolah gimana?" tanya Doni dengan nada khawatir.

Bintang menggeleng lalu tersenyum, mencoba meyakinkan bahwa tidak akan terjadi hal buruk di sekolah nanti.

"Ada Langit, Sakti sama Bima yang bakal jagain aku," ucap Bintang. Gadis itu memasang wajah memelas, berharap agar sang papa mengabulkan permintaan nya.

Doni menghembuskan nafasnya kasar lalu mengangguk. "Tapi janji ya cuman setengah hari aja?"

Bintang mengangguk mantap. "Janji kok cuman setengah hari."

Gadis dengan pakaian rumah sakit itu mengambil handphone nya lalu menelpon Langit. Tak lama panggilan pun tersambung.

"Assalamualaikum! Aku punya kabar bagus, mau tau ga? Pokoknya ini bener-bener kabar bagus banget!"

"Waalaikumsallam. Emang nya ada apa? Semangat banget deh keliatannya."

"Besok aku masuk sekolah!"

"JANGAN NGADI-NGADI! KAN KAMU MASIH SAKIT!"

"Ish! Kok kamu ga seneng sih? Harusnya seneng dong soalnya aku besok ke sekolah."

"Ya seneng sih. Tapi kan kamu masih sakit. Kalau nanti sakitnya makin parah karena maksa buat sekolah gimana?"

"Aku disekolah cuman setengah hari doang."

"Yakin mau ke sekolah?"

"YAKIN BANGET!"

"Yaudah, besok aku jemput ya?"

"Tapi aku harus pake kursi roda."

"Ya terus kenapa?"

"Gausah sekolah aja kali ya? Takut malah ngerepotin banyak orang."

"Tadi semangat banget mau sekolah, kok tiba-tiba berubah pikiran?"

"Takut ngerepotin."

"Kata siapa kamu ngerepotin? Engga kok, besok aku jemput dirumah sakit. Harus udah siap ya, gaboleh telat. Sebelum berangkat jangan lupa sarapan. Oh iya! Obat kamu juga jangan lupa dibawa."

"Iya siap."

"Kok kita manggil nya jadi pake aku-kamu ya? Jadi gemes."

"OH IYA BENER! Gue ga sadar."

"Yahhh, kok jadi pake gue-lo lagi sih? Pake aku-kamu aja, gemes tau."

"Najis, Lang. Udah ah mau tidur dulu."

"Bin, pake aku-kamu lagi ih."

Fall Into You [ end ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang