(23)

1K 107 71
                                    



Di malam harinya~~~~

Di kamar Gempa, Gempa sedang mengerjakan tugas nya dengan mencoret-coret dengan ganas sampai-sampai buku itu rusak di buatnya hingga dengan emosi Gempa langsung memukul meja belajar itu sampai rusak di buatnya hanya sekali pukul

BRAKK!!

taulah gimana jika kita emosi ,terasa kita mau ngancurin semua barang-barang kita bukan:v

Selesai menghancurkan meja belajarnya sendiri Gempa langsung menuju ranjangnya dan menghempaskan tubuhnya ke ranjang dan tak lama Gempa pun tidur pulas~~~~

Dan ternyata itu di tonton langsung oleh ke enam saudaranya yang mengintip dari sela-sela pintu, mereka menatap Gempa dengan tatapan nanar ,hingga salah satu dari mereka menutup pintu itu secara perlahan supaya tidak menggangu tidur Gempa

" Hei ini sudah keterlaluan si Anna sudah seminggu ini mencoba untuk menjatuhkan adik kita apa kalian masih tetap diam yaa aku tau si Anna itu masuk UGD juga?" Tanya taufan pada ke-empat saudaranya

" kata siapa Anna masuk rumah sakit,tidak kak si Anna gak masuk rumah sakit sama kaya si Lisna,yaa kalo si Lisna si memang masuk rumah sakit karna koma Aku tau ini sudah keterlaluan tapi masalah nya itu si Anna suka ngikutin Gempa jika kita main terobos pasti kita ketahuan oleh Gempa kan" kata blaze

" Memang benar si Anna itu sudah keterlaluan , baiklah besok kita akan akhiri ini " kata solar

" Lalu apa yang harus kita lakukan?" Tanya thorn

" Aku tau harus bagaimana" kata Halilintar yang menarik perhatian ke-empat saudaranya

" Kakak tau bagaimana?"tanya taufan

" begini------"

" Kalian paham?"

" Kami paham"

" Yasudah kalian masuk ke kamar masing-masing dan tidur aku akan menemani Gempa"

" Baik kak"

Dan mereka pun berpencar memasuki kamar masing-masing , sementara Halilintar langsung masuk ke kamar adiknya Gempa dan langsung mengganti posisi tidur Gempa menjadi baring:v,dan Halilintar pun tidur di sampingnya sebaru memeluk nya erat

" Tenang dik aku akan melakukan apapun supaya mereka tidak menjatuhkan mu" bisik Halilintar tepat di telinga Gempa:)

Dan Halilintar pun menyusul ke alam mimpi:v

.....

Gempa bersama ke-enam kakaknya akan berangkat ke sekolah bersama menaiki mobil keluarga mereka, sesampainya di sekolah mereka pun terus turun dari mobil dan langsung menuju ke kelas mereka masing-masing

Gempa berjalan santai menuju kelasnya dan kebetulan sekali ada Rama di depannya bersama Mutiara tentunya

" GEMPAA~~~"

" Yaa"

Gempa pun terus menghampiri ke-dua temannya itu"ada apa?"

" Ini nanti kita mau menjenguk Lisna kamu mau ikut tidak, katanya Lisna sudah sadar dari komanya" kata mutiara

" Benarkah yasudah ayo aku ikut"

" Oke"

Dan mereka pun memasuki kelas masing-masing~~~:v

Kita lanjut saja oke aku malas:v

Di suatu tempat terlihat enam remaja sedang menuju ke rumah sakit,dimana Anna sedang di UGD di sanah, sesampainya di UGD salah satu dari mereka bertanya kepada salah satu suster di sanah mencari-cari pasien bernama Anna
Tapi tidak ada karna pasien sudah pergi membuat mereka harus mencari kembali

My Psychopat Brother [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang