(44)

883 89 18
                                    




Keesokan harinya Gempa telah sadar, sekarang ini ia sedang duduk sembari menatap luar melalui jendela

" A-aku harus bagaimana?" Batinnya

" Gempa"

Gempa yang di panggil langsung menoleh ia sedikit bergidik ngeri karena salah satu Kakak nya datang menghampiri nya

" O-oh kak hali ada apa kak?" Tanya Gempa

" Tidak ada,hanya memastikan saja apa kamu merasa baikan?" Jawab Halilintar

" I-ya gempa merasa baikan ko" kata Gempa

Halilintar pun langsung duduk di kursi berhadapan dengan Gempa ia menggenggam tangan Gempa erat" apa kamu mengingat sesuatu gem?

" Mengingat apa kak?" Tanya Gempa

Halilintar menatap Gempa serius" mengingat sesuatu yang ganjal di ingatan mu"

Gempa yang di tatap serius merasa gugup" g-gempa gak tau apa yang kakak maksudkan memang nya ingatan apa kak?"

Halilintar yang wajahnya serius langsung berubah derastis ia tersenyum sembari mengusap lembut kepala gempa, bahkan mencium kening nya" Ah tidak ada ko"

" Apa solar sudah memberi obatnya?" Batin halilintar

" Kakak ada apa?"

" Ah tidak ada apa-apa ko gem,ayo sekarang makan dulu kamu belum makan kan" kata Halilintar langsung membuka bungkusan itu

" Baik kak"


"Semoga saja mereka tidak curiga,aku sudah bosan memakan obat itu" batin Gempa   sembari menggenggam erat benda di tangannya

Ya di gemgaman tangannya itu adalah obat

.....

Siang harinya Rama dan mutiara datang kembali ke ruangan Gempa kebetulan sekali tidak ada salah satu kakak nya yang menjaganya

" Gempa apa kamu sudah baikkan?" Tanya rama

" Oh kalian berdua datang ya aku sudah baikkan  besok mungkin aku sudah boleh keluar" jawab Gempa

" Baguslah ini aku bawakan buah-buahan dan bolu kesuksesan mu" kata mutiara langsung menaruhnya di laci bersampingan dengan Ranjang Gempa

" Makasih ya "

" Tak masalah gem,Oya kalo kamu sudah keluar aku mau bilang sesuatu ke kamu tapi hanya kita bertiga saja ya ini sangat serius" kata Rama

" Ya gem kami ingin bilang sesuatu kepada mu nanti" ucap mutiara

" Baiklah kita bicarakan nanti saja ya" kata Gempa

Hingga mereka kedatangan tiga bersaudara alias trio tc yang langsung masuk ke ruang an Gempa

" Oh kalian berdua datang" kata Halilintar

" Ya kami datang untuk menjenguk Gempa heheheh" kata Rama

" Oya Gempa kata dokter besok kamu sudah bisa keluar tapi harus teratur minum obatnya" kata ice

Gempa mengangguk kepalanya" Oh begitu ya kak ,baiklah"

Dan mereka pun duduk di sofa sembari bercerita~

Skip saja

Keesokan harinya Gempa bersama ke-enam kakaknya pergi meninggalkan RS menuju rumah mereka karena Gempa sudah di perbolehkan pulang, sesampainya di rumah mereka Gempa di  antar ke kamarnya oleh Thorn sementara yang lain di ruang tamu

My Psychopat Brother [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang