5. Tragedi

1.9K 328 93
                                    


"Nah jadi selama disini Nak Jennie bisa tidur di kamar Chaeng" ucap Shinhye.

"Mwo? Tidak, kamar Ryujin saja" ucap Chaeyoung.

"Maaf Nona, aku alergi tidur dengan artis. Terlalu another level" ucap Ryujin masih fokus pada makanan ditangannya.

Chaeyoung menatap Jennie. "Tapi Eomma, aku kan kalau malam-

"Shut! Tidak ada bantahan. Setelah ini cuci piring Chaeng, Eomma lanjut menjahit" ucap Shinhye pergi dari meja makan.

"Appa selesai"

"Astaga tugas Matematika ku" ucap Ryujin pergi menyisakan Chae dan Jennie.

"Ah aku sud-

Gerakan Jennie terhenti kala Chaeyoung menariknya kembali duduk dikursinya.
"Where are you Going Kim?"

"Yak! Aku sunbae mu"

"Itu kan di agensi dan di publik. Tapi sekarang kau berada di kediaman Park yang artinya aku tuan rumahnya. Kau fikir kau bisa menginap cuma-cuma disini huh? Ayo ikut cuci piring"

"Tapi aku tidak-

"Shut! Jika kau terus tidak bisa nanti suamimu kecewa punya istri tidak becus cuci piring"

Jennie menatap Chaeyoung tajam lalu ikut ke tempat cuci piring.

"Kau yang menyabuni aku yang membilas"

Jennie memajukan bibirnya lalu mulai mengambil spongebob dan cahaya matahari.

"Ya!"

Jennie terkejut kala Chaeyoung kembali berteriak. Chaeyoung menggeleng lalu mengambil tangan Jennie dan dia gulung lengan bajunya.

"Itu saja tidak tahu" desis Chaeyoung.


Sedangkan di tempat lain, Seungri dan Shinhye tengah tersenyum melihat interaksi Chaeyoung dengan Idol itu.

"Ada yang menjodohkan anak kita dengan nona Kim" ucap Shinhye.

"Oh ya?"

Shinhye mengangguk. "Chaennie. Begitulah katanya, tapi aku ragu"

"Apa yang kau ragu kan?" tanya Seungri mengambil paku lalu membenarkan kandang ayam petelur dibelakang rumah.

"Mereka memang cocok, tapi Jennie terlalu tinggi untuk anak kita"

Seungri menatap keduanya yang tengah berdebat (lagi). "Jodoh tidak ada yang tahu sayang. Bahkan Pangeran Inggris saja menikahi seorang rakyat biasa"

Shinhye mengangguk dan kembali menjahit.

"Sudah kubilang pelan-pelan" ucap Chaeyoung dongkol karna Jennie memecahkan gelas dan jarinya terkena serpihan Blink.

Kalian Blink OT4 kan guys?













































Gw IKONIC. Masalah buat lo?


Santai anj.

Iya, kalo soal atitude gw kalah, soal level gw kalah, soal etika gw kalah, tapi kalo soal muka, kalah juga. Ringsek weh pokonamah.











Kembali ke laptop.

Jennie mengiris kala Chaeyoung mencabut serpihan blink dijarinya.

"Aww sakit!"

"Tahan. Jangan lebay"

"Lebay kau bilang? Yak! You never know!"

Multitalent Vs Multi KontroversiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang