Teruntuk para phi phi waanjai yang masih suci harap skip saja chapter ini 😶.Tangan jahil Mew perlahan meremas pelan jr mungil Gulf, di remasnya kepunyaan Gulf dengan lembut. Gulf yang sudah pasrah hanya bisa menggigit bibir bawahnya agar desahan tidak terdengar oleh Mew.
Sang dominan yang peka lantas mendekat kan dirinya lalu mencium bibir manis nan lembut milik Sub nya tersebut, di lumat nya bibir Gulf. Gulf yang tidak sadar bahwa dirinya tengah di perkosa itu hanya mengikuti alur dari sang Dominan.
"Eunghh. . ." geram pelan Gulf saat tangan Mew mengocok Pelan jr mungilnya. Kini pipi Gulf bak udang di rebus, mulutnya terbuka sedikit dan mulai membengkak.
"Terus kan sayang", jari nya mulai bermain di sekitar jr Gulf, di oralnya lalu di Elus pelan lubang kencing nya.
"S , suddahh ahh hentikan eungh" ujar Gulf di Sertai desahan yang tidak bisa di tahan lagi.
Gulf sudah frustasi di goda terus oleh Mew akhirnya dengan sepenuh tenaga, di tendangnya perut Mew hingga badan sang Dominan terjatuh kuat di bawah kasur.
Brukk
"Awhh shiaa !!" Umpat Mew , perutnya sakit karena di tendang dan sekarang bokong nya juga ikut sakit karena terjatuh dari kasur.
Gulf melihat Mew yang terjatuh langsung memakai celana dan menutupi tubuhnya dengan selimut.
"Sialan ! Bajingan ! Mampus rasain, berani beraninya lu nyentuh punya gua, gsh tidur di sini pergi sana !!!", Mew melihat Gulf dengan tatapan santai.
Pemuda itu bangun dari lantai dan naik ke kasur merangkak mendekat ke arah Gulf, "bukan nya lu nikmatin? Dan lu mau ngusir gua?"
Gulf mengangguk cepat, "Yaaa !!! Gua mau ngusir Lo"
Saat Mew ingin membalas perkataan Gulf tiba tiba bel berbunyi.
Tingg Tingg !!
"Lihat?? Barang udah sampe, salam kenal Room mate ~~" ujar Mew sambil turun dari kasur dan berjalan santai ke arah pintu apartment.
Di bukanya pintu, mengambil barang barang yang akan di taruh ke kamar Gulf.
"Terimakasih" ujar Mew kepada staff apartment.
.
.
.
"Ooy Zee lu bisa hubungin Mew ga? Dia daritadi ga angkat telfon gua" Tanya Tay
Pasalnya malam ini mereka janjian mau nongkrong di cafe Vixcount, untung untung buat ngerayain kucing Off yang sudah lahiran.
"Bener anj, ga bisa party kalau gini mah, kasian kucing gua anj" keluh Off, sia sia dia merayakan party bersama teman teman nya daripada menemani Pou mengurus anaknya yang baru lahir.
Pou, merupakan kucing Off yang baru saja melahirkan, niat Off ingin merayakan kelahiran cucu baru nya malah Mew tidak datang hadir.
"Gimana dong?? Udah lah lanjut ajaa nanti kita bungkus makanan nya kasih ke dia" usul Mark sambil meminum jus alpukat pesanan nya.
"Bungkusin dia ketiwaw pedes sama ayam lada hitam" balas cepat Off
"Kwetiwaw anjir bukan ketiwaw" ujar Tay membenarkan perkataan Off barusan
Arm menggelengkan kepala seraya memijat pelipisnya, "Kwetiaw anj bukan ketiwaw dan kwetiwaw ga ada yang bener"
"Yaudah si ,mulut juga bisa typo lu pikir cuma tangan doang" cibir Tay tak mau kalah
Off menganggukkan kepalanya setuju, "ga boleh Speak shamming ya di sini"
"Gua cuma benerin doang bjir, salah lagi kan gua" emosi Arm menggebu-gebu jelas jelas dirinya hanya membenarkan dari pada malu nanti pas mesen, malah di katain shamming bener bener minta di geprek satu satu.
"Udah udah, gua laper makan makan jangan banyak cocot" lerai Zee sambil menyuapi mie ayam ke mulut Arm
Saat sahabatnya makan, Mark fokus ke hp nya sambil tersenyum tipis. Tay yang tengah menyuapi makanan ke mulutnya pun sadar karena dari tadi Mark hanya fokus ke hp.
"EKHEMM !!!! CEMIMIW AHAYY WIK WIK KIW" teriak Tay membuat Mark seketika mematikan ponselnya dan seolah olah tidak terjadi apa apa.
"Nape Lo?? Makan makan" ujar Mark Krena ia tahu pasti Tay tengah mengejeknya.
"Elehhhh tak mau ngaku andaa", Mark hanya mencibir Tay dan melanjutkan sesi makan nya.
Balik lagi ke Mew Gulf , kini mereka saling diam satu sama lain. Gulf yang masih setia dengan selimutnya dan Mew yang mengalah akhirnya tidur di sofa.
Gulf memandang ponselnya dari dalam selimut.
Kumpulan pencari duda
_________________Mil mil
Ada berita apa nih gaesGunatp
Lo tau ga, the king??
Gua tadi kan ke cafe Vixcount
Mereka lagi nongkrong dong
Tapi gua ga liat ketua Genk nyaKristttt
Ah masa? Belum Dateng mungkin
Biasanya nongkrong ada si sahaa
Saha dia?Gulf memerhatikan room chat group mereka, membacanya satu satu.
"Orang ketua Genk nya aja ada di kamar gua, bajingan" gumam pelan Gulf
Mew yang tengah membaca buku, sayup sayup mendengar suara umpatan Gulf dari dalam selimut.
"Lu ngejek gua hah??" Ujar Mew
"Ga" balas singkat padat nan jelas dari Gulf.
Kumpulan pencari duda
_________________Gulfiee
Bahas yang lain knp
Bahas yang berguna dikit kek
Males gua liat nama tuh orangSaainnt
Ya orang seru gih
Btw lu liat ga postingan
Mew itu?Newwie
Assalamualaikum
Kalian bahas apaan?Gulfiee
Abis dari mane Lo
Ketinggalan infoNewwie
Abis makan tadi(Read)
Gulf membuka selimut nya, menatap tajam ke arah Mew. Emang dasar nya peka ya tetap peka, Mew menoleh kearah Gulf seraya mendongakkan kepalanya pelan.
"Apa?"
"Lu posting apaan? Gosah aneh aneh ya" ancam Gulf
"Gua? Ga posting apapun" jawab Mew kemudian lanjut membaca bukunya lagi di sofa
"Gsh aneh aneh lu, besok libur jadi gua bakal main gsh buka buka dan kepo isi kamar gua ngerti ga Lo?" Ujar Gulf dengan nada kesal
Mew hanya membalas dengan deheman pelan.
"Kapan si Lo pergi hah??? Persetan dengan pertemanan bapak Lo dama bapak gua" kesal Gulf.
Dirinya tak bisa lagi bebas mau ngapain aja, harusnya kan malam ini Gulf maskeran biar tetep glowing dan ga tumbuh jerawat. Kalau ia maskeran di hadapan musuh bebuyutan bisa bisa di ejekin 7 turunan.
"Yaa tunggu apartemen gua bener lah, lu mau benerin apa? Ngomel aja lu nih nanti manisnya hilang lho" ujar Mew sambil menatap ke arah Gulf
Emang kalau udah benci mau di apain juga tetep benci, Gulf menjulurkan tangan nya lalu kasih jari tengah ke arah Mew.
"Fuck!!" Umpat kasar Gulf
[ THANK YOU MY SUNSHINE ]
KAMU SEDANG MEMBACA
Thank You, My sunshine [ MG ] Completed ✓
Teen FictionGulf kanawut Traipipattanapong, remaja berusia 15 tahun yang harus mengalami Body shamming dan makian dari Sang ibu tiri. Dan pada saat memasuki SMA ia menemukan 5 orang sahabat yang akan menemaninya menjalani kehidupan baru nya. Akankah Gulf dapat...